Jakarta (ANTARA News) - Perusahaan penyedia jasa keamanan, perawatan gedung, sumber daya manusia dan manajemen parkir PT Shield on Service Tbk (SOS) pada Selasa ini resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Perseroan mencatatkan sahamnya (listing) di bursa dengan kode “SOSS”.
Jumlah saham yang dilepas ke publik melalui penawaran perdana sebanyak 150 juta saham atau 23,08 persen dari jumlah modal ditempatkan dan disetor penuh perseroan setelah penawaran umum perdana saham atau IPO, disertai dengan penerbitan waran dengan rasio 1:1.
"Harga saham perdana yang ditawarkan dan dibuka sebesar Rp275 per lembar saham, diharapkan akan mendapatkan respons yang positif dari investor pada hari pertama perdagangannya," kata Direktur Utama SOS Herman Julianto di Jakarta, Selasa.
SOS merencanakan penggunaan dana yang diperoleh dari IPO sebanyak 71,23 persen untuk pelunasan utang kepada AB Sinarmas Multifinance, 20,61 persen untuk penyertaan saham pada PT Human Resouce Provider (HRP) dan 8,16 persen untuk modal kerja.
Setelah IPO, komposisi pemegang saham perseroan menjadi 31,65 persen PT Puragraha Dianpertiwi, 26,04 persen PT Nusantara Suryamukti, 19,23 persen PT Inlife dan 23,06 persen masyarakat.
Penjamin Pelaksana Emisi Efek pada IPO ini adalah PT Sinarmas Sekuritas.
Pendapatan bersih perseroan per 30 April 2018 sebesar Rp191,5 miliar. Laba berjalan perseroan sebesar Rp1,4 miliar dan total ekuitas perseroan Rp41,37 miliar.
"Keyakinan dan optimisme kami memberikan keberanian untuk IPO dan sambutan yang diberikan oleh pasar modal di Indonesia hingga Kami dapat dicatatkan sahamnya di BEI merupakan bukti kepercayaan yang diberikan kepada SOS. Dan pencatatan saham ini merupakan bukti komitmen kami kepada para stakeholders dan rekanan," ujar Herman.
Baca juga: BEI catat saham perdana LCK Global, emiten pertama 2018
Baca juga: Dua perusahaan resmi catat saham di BEI
Perusahaan penyedia jasa keamanan SOS melantai di bursa
6 November 2018 15:39 WIB
Indonesia Stock Exharge - IDX (ANTARANews.com)
Pewarta: Citro Atmoko
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2018
Tags: