Pertemuan IMF-WB
Misbakhun puji pidato Presiden pada pembukaan pertemuan IMF-WB
12 Oktober 2018 19:06 WIB
Presiden Joko Widodo menyampaikan sambutan pada Pertemuan Tahunan IMF World Bank Group 2018 di Nusa Dua, Bali, Jumat (12/10/2018). ANTARA FOTO/ICom/AM IMF-WBG/Puspa Perwitasari/aww.
Jakarta (ANTARA News) - Anggota Komisi XI DPR RI Mukhammad Misbakhun memuji pidato Presiden Joko Widodo pada pembukaan Pertemuan Tahunan International Monetary Fund & World Bank (IMF-WB) di Nusa Dua, Bali, Jumat.
Menurut Misbakhun, melalui pernyataan tertulisnya, Jumat, pidato yang disampaikan Presiden Joko Widodo dengan menampilkan tamsil tentang serial Game of Thrones, mengundang decak kagum para delegasi dan peserta Pertemuan Tahunan IMF-WB. Tamsil tentang serial Game of Thrones yang disampaikan dalam pidato Presiden Joko tersebut, kata dia, untuk menggambarkan ketidakpastian global dan pertarungan pengaruh antarkekuatan menyiratkan pesan penting, perlunya kerja sama agar dunia terhindar dari kerusakan.
Misbakhun yang hadir langsung pada pembukaan Pertemuan Tahunan IMF & World Bank mengaku, menangkap atmosfer luar biasa dari para delegasi dan peserta dalam menyimak pidato Presiden Jokowi. Menurut Misbakhun, isi pidato Presiden Jokowi mampu menggugah emosi para peserta.
"Posisi duduk saya hanya terpisah empat baris kursi dari posisi Presiden Jokowi berpidato. Saya menjadi saksi mata langsung dan menangkap atmosfer di ruang pertemuan, baik emosinya ataupun suasana kebatinannya,” ujar Misbakhun.
Politikus Partai Golkar itu menambahkan, isi pidato Presiden Jokowi juga menunjukkan sikap berdaulat Indonesia yang diakui dunia. Misbakhun menuturkan, Presiden Jokowi dalam pidatonya menunjukkan "standing position" Indonesia sebagai negara yang berdaulat di depan organisasi sekelas IMF dan World Bank.
"Presiden Jokowi ingin menyampaikan pesan bahwa Indonesia punya sikap yang jelas dalam mengatur kedaulatan ekonominya. Pesan itu disampaikan dengan sangat halus tapi penuh makna lewat simbolisme Game of Thrones,” tutur Misbakhun.
Juru bicara Tim Kampanye Nasional Joko Widodo - KH Ma’ruf Amin (TKN Jokowi-Ma’ruf) itu menambahkan, tamsil tentang Game of Thrones benar-benar mengena di benak peserta ataupun delegasi yang hadir. Menurut Misbakhun, tepuk tangan menggema dari hadirin saat merespons paragraf demi paragraf isi pidato Presiden Jokowi yang penuh pesan.
"Ini adalah salah satu pidato terbaik Bapak Presiden Jokowi yang pernah saya lihat dan dengarkan. Sampai pada akhir pidato yang ditutup dengan tepuk tangan panjang dan standing ovation dari seluruh peserta," bebernya.
Lebih lanjut Misbakhun menjelaskan, substansi pidato Jokowi memang penuh simbol dan makna. Presiden Jokowi, kata dia, mengangkat kisah Game of Thrones untuk mengajak dunia berefleksi soal konflik kepentingan antarkekuatan besar yang saling mempertahankan arogansi kelompoknya sendiri. Tapi, perang besar itu justru merusak kekuatan-kekuatan yang bersaing. Misbakhun menyebut tamsil yang disampaikan Presiden Jokowi itu sesuai kenyataan, sehingga delegasi peserta pertemuan tahunan itu benar-benar terkesima dan terkejut dengan cara Presiden Jokowi menggambarkan konflik perdagangan dunia saat ini, khususnya yang dimotori kekuatan AS dan China.
Misbakhun juga menambahkan, Presiden Jokowi melalui pidatonya berhasil mengajak dunia untuk memikirkan kebijakan yang lebih menjawab permasalahan ketidakseimbangan antara negara maju dengan negara berkembang dan konflik peradaban Timur dan Barat. Presiden Jokowi juga mendorong kebersamaan guna mengakhiri segala bentuk ketidakadilan.
"Karena kalau tidak, maka kerusakan akibat yang ditimbulkan oleh ketidakadilan akan menimpa semuanya. Yang utama, semua kubu kebaikan harus menyatu untuk mengalahkan keburukan demi menyelamatkan peradaban dunia,” ulas Misbakhun.
Menurut Misbakhun, melalui pernyataan tertulisnya, Jumat, pidato yang disampaikan Presiden Joko Widodo dengan menampilkan tamsil tentang serial Game of Thrones, mengundang decak kagum para delegasi dan peserta Pertemuan Tahunan IMF-WB. Tamsil tentang serial Game of Thrones yang disampaikan dalam pidato Presiden Joko tersebut, kata dia, untuk menggambarkan ketidakpastian global dan pertarungan pengaruh antarkekuatan menyiratkan pesan penting, perlunya kerja sama agar dunia terhindar dari kerusakan.
Misbakhun yang hadir langsung pada pembukaan Pertemuan Tahunan IMF & World Bank mengaku, menangkap atmosfer luar biasa dari para delegasi dan peserta dalam menyimak pidato Presiden Jokowi. Menurut Misbakhun, isi pidato Presiden Jokowi mampu menggugah emosi para peserta.
"Posisi duduk saya hanya terpisah empat baris kursi dari posisi Presiden Jokowi berpidato. Saya menjadi saksi mata langsung dan menangkap atmosfer di ruang pertemuan, baik emosinya ataupun suasana kebatinannya,” ujar Misbakhun.
Politikus Partai Golkar itu menambahkan, isi pidato Presiden Jokowi juga menunjukkan sikap berdaulat Indonesia yang diakui dunia. Misbakhun menuturkan, Presiden Jokowi dalam pidatonya menunjukkan "standing position" Indonesia sebagai negara yang berdaulat di depan organisasi sekelas IMF dan World Bank.
"Presiden Jokowi ingin menyampaikan pesan bahwa Indonesia punya sikap yang jelas dalam mengatur kedaulatan ekonominya. Pesan itu disampaikan dengan sangat halus tapi penuh makna lewat simbolisme Game of Thrones,” tutur Misbakhun.
Juru bicara Tim Kampanye Nasional Joko Widodo - KH Ma’ruf Amin (TKN Jokowi-Ma’ruf) itu menambahkan, tamsil tentang Game of Thrones benar-benar mengena di benak peserta ataupun delegasi yang hadir. Menurut Misbakhun, tepuk tangan menggema dari hadirin saat merespons paragraf demi paragraf isi pidato Presiden Jokowi yang penuh pesan.
"Ini adalah salah satu pidato terbaik Bapak Presiden Jokowi yang pernah saya lihat dan dengarkan. Sampai pada akhir pidato yang ditutup dengan tepuk tangan panjang dan standing ovation dari seluruh peserta," bebernya.
Lebih lanjut Misbakhun menjelaskan, substansi pidato Jokowi memang penuh simbol dan makna. Presiden Jokowi, kata dia, mengangkat kisah Game of Thrones untuk mengajak dunia berefleksi soal konflik kepentingan antarkekuatan besar yang saling mempertahankan arogansi kelompoknya sendiri. Tapi, perang besar itu justru merusak kekuatan-kekuatan yang bersaing. Misbakhun menyebut tamsil yang disampaikan Presiden Jokowi itu sesuai kenyataan, sehingga delegasi peserta pertemuan tahunan itu benar-benar terkesima dan terkejut dengan cara Presiden Jokowi menggambarkan konflik perdagangan dunia saat ini, khususnya yang dimotori kekuatan AS dan China.
Misbakhun juga menambahkan, Presiden Jokowi melalui pidatonya berhasil mengajak dunia untuk memikirkan kebijakan yang lebih menjawab permasalahan ketidakseimbangan antara negara maju dengan negara berkembang dan konflik peradaban Timur dan Barat. Presiden Jokowi juga mendorong kebersamaan guna mengakhiri segala bentuk ketidakadilan.
"Karena kalau tidak, maka kerusakan akibat yang ditimbulkan oleh ketidakadilan akan menimpa semuanya. Yang utama, semua kubu kebaikan harus menyatu untuk mengalahkan keburukan demi menyelamatkan peradaban dunia,” ulas Misbakhun.
Pewarta: Riza Harahap
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2018
Tags: