Indra Sjafri: Timnas U-19 masih banyak kekurangan
10 Oktober 2018 19:18 WIB
Pelatih tim nasional sepak bola U-19 Indonesia Indra Sjafri (kiri) memberikan keterangan kepada media usai timnya dikalahkan Arab Saudi dengan skor 1-2 dalam laga persahabatan internasional yang digelar di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jawa Barat, Rabu (10/10/2018). (ANTARA/Michael Siahaan)
Cikarang, Jawa Barat (ANTARA News) - Pelatih tim nasional U-19 Indonesia Indra Sjafri mengatakan skuatnya masih memiliki banyak kekurangan usai takluk 1-2 dari Arab Saudi dalam laga persahabatan internasional di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jawa Barat, Rabu.
"Pertahanan kami beberapa kali melakukan pelanggaran tidak perlu dan lini serang masih lemah di penyelesaian akhir. Kami membuat percobaan-percobaan tepat sasaran, tetapi hanya satu yang menjadi gol," ujar Indra setelah pertandingan.
Selain itu, dia melanjutkan, skuat timnas U-19 Indonesia juga dianggap lambat dalam melakukan serangan balik.
Menurut Indra, jeda waktu dari transisi bertahan ke menyerang itu dimanfaatkan tim lawan untuk kembali mengoordinasikan lini belakang.
"Lawan jadi sempat menyusun pertahanannya lagi," tutur pria asal Sumatera Barat itu.
Meski demikian, Indra Sjafri yakin dapat memperbaiki kondisi tersebut. Apalagi, dia menilai para pemainnya mempunyai mentalitas bertanding yang bagus.
"Saya berharap di laga uji coba internasional terakhir sebelum Piala U-19 Asia melawan Yordania kami mampu memperlihatkan performa yang lebih baik," tutur Indra.
Tim nasional sepak bola U-19 Indonesia takluk dengan skor 1-2 dari Arab Saudi dalam laga persahabatan internasional yang digelar di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jawa Barat, Rabu.
Dua gol dari Arab Saudi dicetak oleh Abdullah Alhamddan di menit ke-39 dan melalui titik penalti di menit ke-68.
Sementara Indonesia memperkecil kedudukan berkat gol Saddil Ramdani di menit ke-45+1.
Meski kalah dari Arab Saudi, Indonesia sejatinya lebih mendominasi pertandingan dengan membuat 53 persen penguasaan bola, berdasarkan data penyedia statistik sepak bola Labbola.
Kemudian, timnas U-19 Indonesia pun mencatatkan tujuh percobaan tepat sasaran, lebih banyak dari Arab Saudi yang hanya membuat empat kali percobaan tepat ke gawang.
Berikutnya, timnas U-19 Indonesia dijadwalkan menghadapi Yordania di pertandingan persahabatan internasional pada Sabtu (13/10).
Setelah itu skuat berjuluk Garuda Asia tersebut melanjutkan persiapan menuju Piala U-19 Asia tahun 2018 yang digelar di Indonesia pada 18 Oktober-4 November 2018. Di turnamen ini, Indonesia berada di Grup A bersama Qatar, Uni Emirat Arab dan Taiwan.
Baca juga: Timnas U-19 Indonesia takluk dari Arab Saudi 1-2
Baca juga: Timnas U-19 Indonesia turunkan trio Saddil-Hanis-Witan
"Pertahanan kami beberapa kali melakukan pelanggaran tidak perlu dan lini serang masih lemah di penyelesaian akhir. Kami membuat percobaan-percobaan tepat sasaran, tetapi hanya satu yang menjadi gol," ujar Indra setelah pertandingan.
Selain itu, dia melanjutkan, skuat timnas U-19 Indonesia juga dianggap lambat dalam melakukan serangan balik.
Menurut Indra, jeda waktu dari transisi bertahan ke menyerang itu dimanfaatkan tim lawan untuk kembali mengoordinasikan lini belakang.
"Lawan jadi sempat menyusun pertahanannya lagi," tutur pria asal Sumatera Barat itu.
Meski demikian, Indra Sjafri yakin dapat memperbaiki kondisi tersebut. Apalagi, dia menilai para pemainnya mempunyai mentalitas bertanding yang bagus.
"Saya berharap di laga uji coba internasional terakhir sebelum Piala U-19 Asia melawan Yordania kami mampu memperlihatkan performa yang lebih baik," tutur Indra.
Tim nasional sepak bola U-19 Indonesia takluk dengan skor 1-2 dari Arab Saudi dalam laga persahabatan internasional yang digelar di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jawa Barat, Rabu.
Dua gol dari Arab Saudi dicetak oleh Abdullah Alhamddan di menit ke-39 dan melalui titik penalti di menit ke-68.
Sementara Indonesia memperkecil kedudukan berkat gol Saddil Ramdani di menit ke-45+1.
Meski kalah dari Arab Saudi, Indonesia sejatinya lebih mendominasi pertandingan dengan membuat 53 persen penguasaan bola, berdasarkan data penyedia statistik sepak bola Labbola.
Kemudian, timnas U-19 Indonesia pun mencatatkan tujuh percobaan tepat sasaran, lebih banyak dari Arab Saudi yang hanya membuat empat kali percobaan tepat ke gawang.
Berikutnya, timnas U-19 Indonesia dijadwalkan menghadapi Yordania di pertandingan persahabatan internasional pada Sabtu (13/10).
Setelah itu skuat berjuluk Garuda Asia tersebut melanjutkan persiapan menuju Piala U-19 Asia tahun 2018 yang digelar di Indonesia pada 18 Oktober-4 November 2018. Di turnamen ini, Indonesia berada di Grup A bersama Qatar, Uni Emirat Arab dan Taiwan.
Baca juga: Timnas U-19 Indonesia takluk dari Arab Saudi 1-2
Baca juga: Timnas U-19 Indonesia turunkan trio Saddil-Hanis-Witan
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018
Tags: