DPD apresiasi Venezuela bantu bencana Sulteng
5 Oktober 2018 17:09 WIB
Ketua DPD RI Oesman Sapta Odang menerima kunjungan Dubes Venezuela untuk Indonesia Gladys F Urbaneja, di Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat (5/10/2018). (ANTARA/Imam Budilaksono)
Jakarta (ANTARA News) - Ketua DPD RI Oesman Sapta Odang mengapresiasi sikap Venezuela yang membantu korba bencana gempa bumi dan tsunami di Sulawesi Tengah, dengan memberikan bantuan dana senilai 10 juta dolar AS.
"Duta Besar Venezuela untuk Indonesia datang menyampaikan duka cita untuk musibah di Palu dan Donggala. Beliau menyampaikan sumbangan 10 juta dolar AS untuk meringankan beban," kata Oesman usai menerima Duta Besar Venezuela untuk Indonesia Gladys F Urbaneja, di Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat.
Dia menilai sumbangan tersebut merupakan terbesar terutama di saat kondisi saat ini.
Menurut Oesman, Dubes Gladys datang ke DPD karena mengetahui lembaga ini merupakan utusan-utusan daerah sehingga ingin menyampaikan langsung kepada DPD sebagai representasi daerah.
"Kami sampaikan terima kasih kepada Yang Mulia Dubes Venezuela. Saya harap ini meringankan beban bagi yang tertimpa musibah di sana," ungkap senator asal Kalimantan Barat (Kalbar) itu.
Menurut Oso, sumbangan itu begitu besar di tengah kondisi Venezuela yang sama seperti Indonesia, rasa persaudaraan yang ada di Venezuela juga sama besar seperti bangsa Indonesia.
Dubes Gladys mengatakan ini bentuk solidaritas dari masyarakat Venezuela kepada bangsa Indonesia atas bencana alam di Palu dan Donggala.
Dia mengatakan dana itu nanti akan ditransfer dari Social and Development Bank Venezuela ke rekening pemerintah Indonesia.
Gladya berharap sumbangan 10 juta dolar AS itu diharapkan bisa meringankan beban dan membantu rakyat yang terkena musibah.
"Duta Besar Venezuela untuk Indonesia datang menyampaikan duka cita untuk musibah di Palu dan Donggala. Beliau menyampaikan sumbangan 10 juta dolar AS untuk meringankan beban," kata Oesman usai menerima Duta Besar Venezuela untuk Indonesia Gladys F Urbaneja, di Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat.
Dia menilai sumbangan tersebut merupakan terbesar terutama di saat kondisi saat ini.
Menurut Oesman, Dubes Gladys datang ke DPD karena mengetahui lembaga ini merupakan utusan-utusan daerah sehingga ingin menyampaikan langsung kepada DPD sebagai representasi daerah.
"Kami sampaikan terima kasih kepada Yang Mulia Dubes Venezuela. Saya harap ini meringankan beban bagi yang tertimpa musibah di sana," ungkap senator asal Kalimantan Barat (Kalbar) itu.
Menurut Oso, sumbangan itu begitu besar di tengah kondisi Venezuela yang sama seperti Indonesia, rasa persaudaraan yang ada di Venezuela juga sama besar seperti bangsa Indonesia.
Dubes Gladys mengatakan ini bentuk solidaritas dari masyarakat Venezuela kepada bangsa Indonesia atas bencana alam di Palu dan Donggala.
Dia mengatakan dana itu nanti akan ditransfer dari Social and Development Bank Venezuela ke rekening pemerintah Indonesia.
Gladya berharap sumbangan 10 juta dolar AS itu diharapkan bisa meringankan beban dan membantu rakyat yang terkena musibah.
Pewarta: Imam Budilaksono
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018
Tags: