10 truk bantuan Makassar didistribusikan ke Sulteng
3 Oktober 2018 18:36 WIB
Warga korban gempa dan tsunami membawa bantuan dari Persiden Joko Widodo di Desa Loli Saluran, Donggala, Sulawesi Tengah, Rabu (3/10/2018). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/hp.
Makassar (ANTARA News) - Sebanyak 10 truk sumbangan dan bantuan dari masyakarat Makassar yang disimpan di Asrama Haji Sudiang Makassar Sulawesi Selatan, telah didistribusikan ke wilayah gempa di Sulawesi Tengah.
Anggota Taruna Siaga Bencana Sulawesi Selatan, Hamzi di Makassar, Rabu, mengatakan 10 truk bantuan itu dikirim melalui dua jalur yakni laut dengan menggunakan Kapal Angkatan Laut (KAL) Lantamal VI dan lewat jalut darat yang dibawa petugas Dinas Sosial Sulsel.
"Jadi kami sejak kemarin sudah mengirimkan bantuan sebanyak tujuh truk ke ke Lantamal untuk dikirim lewat laut. Sementara bantuan sisanya sebanyak tiga truk, diberangkatkan lewat darat," ujarnya.
Ia menjelaskan, proses pengepakan bantuan dan sumbangan masyarakat di Asrama Haji Sudiang, Selasa, dilakukan sejak pukul 14.00 WITA hingga 03.00 dinihari.
Bantuan yang didistribusikan itu diantaranya air mineral, mie instan, beras, obat-obatan hingga pakaian layak yang sebelumnya telah dibawa masyarakat ke tempat tersebut.
Pihaknya juga mengaku sumbangan sekarang masih terus berdatangan sehingga akan kembali didistribusikan untuk bisa segera dirasakan para korban gempa bumi dan tsunami di Donggala dan Palu.
"Jumlah bantuan yang ada di Asrama Haji masih banyak karena masyarakat terus membantu. Kami bersama para relawan juga akan terus bekerja keras agar bisa tersalurkan. Bahkan para relawan harus tidur di tumpukan bantuan karena lelah," katanya.
Baca juga: Presiden pastikan kebutuhan dasar warga Palu berangsur terpenuhi
Baca juga: 30 ton bantuan Kemensos masih menunggu diterbangkan
Anggota Taruna Siaga Bencana Sulawesi Selatan, Hamzi di Makassar, Rabu, mengatakan 10 truk bantuan itu dikirim melalui dua jalur yakni laut dengan menggunakan Kapal Angkatan Laut (KAL) Lantamal VI dan lewat jalut darat yang dibawa petugas Dinas Sosial Sulsel.
"Jadi kami sejak kemarin sudah mengirimkan bantuan sebanyak tujuh truk ke ke Lantamal untuk dikirim lewat laut. Sementara bantuan sisanya sebanyak tiga truk, diberangkatkan lewat darat," ujarnya.
Ia menjelaskan, proses pengepakan bantuan dan sumbangan masyarakat di Asrama Haji Sudiang, Selasa, dilakukan sejak pukul 14.00 WITA hingga 03.00 dinihari.
Bantuan yang didistribusikan itu diantaranya air mineral, mie instan, beras, obat-obatan hingga pakaian layak yang sebelumnya telah dibawa masyarakat ke tempat tersebut.
Pihaknya juga mengaku sumbangan sekarang masih terus berdatangan sehingga akan kembali didistribusikan untuk bisa segera dirasakan para korban gempa bumi dan tsunami di Donggala dan Palu.
"Jumlah bantuan yang ada di Asrama Haji masih banyak karena masyarakat terus membantu. Kami bersama para relawan juga akan terus bekerja keras agar bisa tersalurkan. Bahkan para relawan harus tidur di tumpukan bantuan karena lelah," katanya.
Baca juga: Presiden pastikan kebutuhan dasar warga Palu berangsur terpenuhi
Baca juga: 30 ton bantuan Kemensos masih menunggu diterbangkan
Pewarta: Abdul Kadir
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2018
Tags: