Jakarta (ANTARA News) - Fan Bingbing akhirnya bersuara setelah dilaporkan hilang sejak Juni lalu, di tengah rumor kasus penggelapan pajak.

Pada Rabu waktu setempat, Administrasi Pajak Negara China mengungkapkan jika Fan Bingbing berhutang hingga 128 juta dolar AS dalam bentuk pajak, denda dan denda tambahan setelah penyelidikan.

Baca juga: Aktris ternama China, Fan Bingbing tiba-tiba hilang

Setelah laporan tersebut keluar, Fan Bingbing akhirnya menulis sebuah pernyataan lewat akun sosial media Weibo, sebagaimana dilansir Aceshowbiz, Rabu.

"Saya telah mengecewakan negara yang telah membina saya, saya telah mengecewakan masyarakat yang telah mempercayai saya dan saya mengecewakan fans yang sudah menyukai saya," tulis Fan Bingbing.

Administrasi Pajak Negara China dan otoritas perpajakan di Provinsi Jiangsu menemukan bahwa aktris tersebut berhutang 37 juta dolar AS (255 juta RMB) atau setara Rp557 miliar untuk pajak dan denda 70 juta dolar AS (479 juta RMB) atau Rp1 triliun. Beberapa media di negara China malah beranggapan jika Fan Bingbing memiliki utang lebih dari yang dilaporkan.

Baca juga: Aktris China dikenai denda hampir Rp1 triliun

Pada September lalu, hilangnya Fan Bingbing memicu rumor bahwa dia mungkin diculik oleh pemerintah China setelah Securities Daily (media yang dikelola negara) menerbitkan sebuah artikel jika pemain "X-Men: Days of Future Past" itu berada dalam kendali pemerintah dan akan menerima hukuman. Namun, artikel tersebut kini sudah dihapus.

Fan Bingbing telah membintangi sejumlah film Hollywood seperti "X-Men: Days of Future Past" dan "Iron Man 3". Perannya sebagai Blink, sangat efektif mendongkrak "X-Men" di China. Awal tahun ini, dia juga bermain dalam "355" bersama Jessica Chastain, Lupita Nyong'o dan Penelope Cruz.