Jakarta (ANTARA News) - Koalisi pasangan calon presiden-calon wakil presiden Prabowo Subianto-Sandiaga Uno menghormati pilihan politik Yenny Wahid yang memilih mendukung pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin dalam Pemilu Presiden (Pilpres) 2019.

"Kami menghormati pilihan politik Yenni Wahid bahkan saya secara pribadi sudah menyampaikan selamat kepada beliau, atas ijtihad politiknya," kata Koordinator Jubir koalisi Prabowo-Sandiaga, Dahnil Anzar Simanjuntak di Jakarta, Rabu.

Dia berharap Yenny Wahid bisa bersama-sama mewarnai kontestasi Pilpres 2019 agar dipenuhi dengan pertarungan ide dan gagasan, dengan tetap merawat toleransi dan keberagaman Indonesia.

Dahnil mengatakan keputusan Yenny mendukung Jokowi-Ma'ruf tidak mengagetkan karena diketahui bersama, putri Presiden Keempat RI itu selama ini dekat dan banyak membantu Jokowi.

"Karena itu wajar saja dengan kedekatan tersebut, beliau mendukung Jokowi," ujarnya.

Menurut dia, apabila Prabowo berusaha mendekati meskipun tahu Yenny lebih dekat dengan Jokowi, itu adalah bentuk akhlak politik Prabowo yang memang senang menjalin silahturahim dengan siapa saja.

Sebelumnya, Yenny Wahid dan sembilan anggota Konsorsium Kader Gus Dur mendeklarasikan dukungan terhadap pasangan capres-cawapres Jokowi-Ma'ruf Amin.

Sembilan anggota Konsorsium Kader Gus Dur yang menyatakan dukungan terhadap pasangan Jokowi-Ma'ruf adalah Barikade Gus Dur, Forum Kiai Kampung Nusantara, Garis Politik Al Mawardi, Gerakan Kebangkitan Nusantara, Satuan Mahasiswa Nusantara, Millenial Political Movement, Komunitas Santri Pojokan, Jaringan Perempuan untuk NKRI, dan Forum Profesional Peduli Bangsa.