Jakarta (ANTARA News) - Dua pasangan ganda putra Indonesia meraih hasil berbeda pada kejuaraan bulu tangkis China Terbuka 2018 di Changzhou, China, Kamis, setelah pasangan Kevin Sanjaya/Marcus Gideon meraih kemenangan, sedangkan pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian harus terhenti.

Pasangan nomor satu dunia Kevin/Marcus memastikan diri melangkah ke babak delapan besar salah satu kejuraan bergengsi di dunia itu setelah mampu mengatasi pasangan asal Thailand, Tinn Isriyanet/Kittisak Namdash dua gim langsung dengan skor 21-13 dan 21-13.

Kemenangan Kevin/Marcus atas Isriyanet/Namdash memang sesuai dengan prediksi mengingat pasangan Indonesia itu sangat terpacu untuk mempertahankan gelar juara China Terbuka. Dengan kemenangan ini, menambah rekor pertemuan menjadi 3-0 untuk pasangan nomor satu di dunia itu.

Kemenangan Kevin/Marcus ini membuka potensi duel dengan wakil Indonesia melawan Ricky Karanda Suwardi/Angga Pratama. Pasangan Ricky/Angga akan berebut tiket babak delapan besar dengan menghadapi wakil Malaysia, Goh V Shem/Tan Wee Kiong.

Sementara itu pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto harus mengakui pemain tuan rumah China, Tan Qiang/He Jitting setelah bermain rubber game dengan skor 17-21, 21-12 dan 17-21. Kekalahan ini sungguh disayangkan mengingat peluang untuk melenggang cukup besar.

Selain Fajar/Rian, satu ganda putra Indonesia juga harus terhenti langkahnya yaitu pasangan senior, Muhammad Ahsan/Hendra Setiawan. Mantan pemain nomor satu dunia itu menyerah dari pasangan tuan rumah, Wang Yilyu/Huang Kaixiang dengan skor 11-21 dan 12-21.

Selain Kevin/Marcus, pemain Indonesia yang memastikan diri melangkah ke babak delapan besar adalah pasangan Ricky Karanda Suwardi/Debby Susanto yang di pertandingan sebelumnya mengalahkan pasangan ganda campuran tuan rumah, Lu Kai/Chen Lu dengan skor 21-18, 21-19.

"Dari awal kami sudah bisa fokus, jadi kami lebih siap untuk menerapkan pola main kami. Kami merasa lebih siap, kami memang ingin langsung 'in' di lapangan, jadi bisa dapat rasa percaya dirinya," kata Ricky seperti yang dilansir PB PBSI.

Debby mengomentari pasangan Lu/Chen yang merupakan kombinasi pemain senior dan pemain muda. Lu adalah mantan pasangan Huang Yaqiong, yang kini telah menduduki peringkat satu dunia bersama Zheng Siwei.

"Lu Kai sudah berpengalaman, dia sudah banyak titel di kejuaraan besar. Dari awal memang pasangan ini harus diwaspadai. Pasangan senior-junior Tiongkok sering buat kejutan. Chen sebetulnya sudah lumayan, mungkin dia tegang berpartner dengan pemain senior dan mereka jadi tuan rumah juga," kata Debby.

Pada babak delapan besar turnamen level Super 1000, Ricky/Debby akan tetap mencoba untuk tampil tanpa beban dan lawan yang akan dihadapi adalah unggulan keempat asal Hong Kong, Tan Chung Man/Tse Ying Suet.