Info haji
Seluruh jamaah haji sultra tiba di kampung halaman
18 September 2018 23:44 WIB
Dokumentasi - Sejumlah jamaah haji turun dari pesawat usai mendarat di Bandara Internasional Hasanuddin Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (28/8/2018). Sebanyak 450 jemaah haji kloter pertama asal Makassar tiba tanah air usai melakukan ibadah haji. (ANTARA FOTO/Akbar Tado)
Kendari, (ANTARA News) - Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Sulawesi Tenggara (Sultra), menyebutkan seluruh jamaah haji asal daerah itu telah tiba dikampung halaman masing-masing.
Kepala Kanwil Kemenag Sultra, Abdul Kadir di Kendari, Selasa, mengatakan pemulangan jemaah haji asal Sultra dimulai dari kloter 20 UPG dan tiba di tanah air pada 14 September 2018. Dalam kloter itu tergabung jemaah haji dari Kota Kendari dan Konawe Kepulauan.
"Mereka tiba di tanah air pada 14 September 2018. Saat tiba di Debarkasi Makassar dari Madinah, Arab Saudi, kemudian menginap semalam di Asrama Haji Sudiang Makassar. Setelah itu melanjutkan penerbangan pulang ke Kendari melalui Bandara Halu Oleo pada 15 September," katanya.
Selanjutya secara berturut-turut kloter berikutnya tiba yakni kloter 21 UPG, 22 UPG, 23 UPG dan 24 UPG.
Jamaah haji kloter 21 UPG yang merupakan gabungan jemaah asal Kota Kendari, Kolaka Timur, Bombana, Konawe Utara, Buton Tengah, dan Buton Selatan tiba di Debarkasi Makassar pada Sabtu, 15 September.
"Sama halnya dengan kloter 22 UPG dimana jemaah hajinya berasal dari Kabupaten Muna Barat, Kabupaten Buton Utara, Kota Bau-bau, Kabupaten Konawe Selatan, Kabupaten Konawe, dan Kabupaten Buton, tiba di tanah air dihari yang sama," ujarnya.
Kloter 23 UPG merupakan gabungan jemaah haji asal Kabupaten Kolaka, Muna, dan Wakatobi tiba di Debarkasi Makassar pada Minggu (16/9), mereka menginap sehari di Asrama Haji Sudiang, kemudian keesokan harinya bertolak ke kampung halaman.
Yang terakhir adalah kedatangan jemaah haji asal Kabupaten Kolaka Utara kelompok terbang (kloter) 24 UPG di Debarkasi Makassar pada Senin, (17/9), dan pada Selasa (18/9) jemaah haji asal Kolaka Utara telah diberangkatkan menuju Lasusua melalui jalur Pelabuhan Siwa.*
Baca juga: Langgar visa haji WNI didenda Rp55 juta
Baca juga: Laporan dari Mekkah - Mesin waktu Saudi kuno bernama Al Balad
Kepala Kanwil Kemenag Sultra, Abdul Kadir di Kendari, Selasa, mengatakan pemulangan jemaah haji asal Sultra dimulai dari kloter 20 UPG dan tiba di tanah air pada 14 September 2018. Dalam kloter itu tergabung jemaah haji dari Kota Kendari dan Konawe Kepulauan.
"Mereka tiba di tanah air pada 14 September 2018. Saat tiba di Debarkasi Makassar dari Madinah, Arab Saudi, kemudian menginap semalam di Asrama Haji Sudiang Makassar. Setelah itu melanjutkan penerbangan pulang ke Kendari melalui Bandara Halu Oleo pada 15 September," katanya.
Selanjutya secara berturut-turut kloter berikutnya tiba yakni kloter 21 UPG, 22 UPG, 23 UPG dan 24 UPG.
Jamaah haji kloter 21 UPG yang merupakan gabungan jemaah asal Kota Kendari, Kolaka Timur, Bombana, Konawe Utara, Buton Tengah, dan Buton Selatan tiba di Debarkasi Makassar pada Sabtu, 15 September.
"Sama halnya dengan kloter 22 UPG dimana jemaah hajinya berasal dari Kabupaten Muna Barat, Kabupaten Buton Utara, Kota Bau-bau, Kabupaten Konawe Selatan, Kabupaten Konawe, dan Kabupaten Buton, tiba di tanah air dihari yang sama," ujarnya.
Kloter 23 UPG merupakan gabungan jemaah haji asal Kabupaten Kolaka, Muna, dan Wakatobi tiba di Debarkasi Makassar pada Minggu (16/9), mereka menginap sehari di Asrama Haji Sudiang, kemudian keesokan harinya bertolak ke kampung halaman.
Yang terakhir adalah kedatangan jemaah haji asal Kabupaten Kolaka Utara kelompok terbang (kloter) 24 UPG di Debarkasi Makassar pada Senin, (17/9), dan pada Selasa (18/9) jemaah haji asal Kolaka Utara telah diberangkatkan menuju Lasusua melalui jalur Pelabuhan Siwa.*
Baca juga: Langgar visa haji WNI didenda Rp55 juta
Baca juga: Laporan dari Mekkah - Mesin waktu Saudi kuno bernama Al Balad
Pewarta: Suparman
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2018
Tags: