Jakarta (ANTARA News) – PT Bank Negara Indonesia (BNI) Persero Tbk bekerja sama dengan Institut Teknologi Bandung (ITB) siap menggelar lomba lari ultra maraton dengan jarak tempuh 170 kilometer.

“Lomba lari BNI-ITB Ultra Maraton itu akan dilaksanakan pada 12-14 Oktober 2018 dengan total jarak tempuh 170 kilometer,” kata Ketua Panitia BNI-ITB Ultra Maraton Gatot Sudariyono dalam konferensi pers di Kantor Pusat BNI, Jakarta Pusat, Senin.

Menurut dia, lomba lari tersebut nantinya akan dimulai atau start di Kantor Pusat BNI di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta dan berakhir atau finish di Kampus ITB di Jalan Ganesha, Bandung.

“Tahun ini merupakan penyelenggaraan BNI-ITB Ultra Maraton yang kedua. Kegiatan lomba lari itu sudah pernah kami adakan sebelumnya pada 2017 lalu dan penyelenggaraannya sukses,” ujar Gatot.

Dalam kesempatan tersebut, dia pun berharap kegiatan lomba lari BNI-ITB Ultra Maraton 170 Kilometer 2018 akan berjalan dengan lancar, sukses, lebih meriah dan lebih baik dari tahun sebelumnya.

“Kegiatan lomba lari ultra maraton itu bukan hanya kerja sama antara BNI dengan ITb saja, tetapi kami juga turut menggandeng Yayasan Solidarity Forever. Semoga acara itu bisa berjalan lancar tanpa hambatan berarti,” tutur Gatot.

Terdapat tiga kategori dalam lomba lari BNI-ITB Ultra Maraton tersebut, yakni Kategori Lomba untuk pelari tunggal yang akan menempuh jarak 170 kilometer dan dua pelari (relay) dengan masing-masing jarak 85 kilometer , Kategori Festival untuk relay beregu dan Kategori Fun Run dengan jarak tempuh 5 kilometer.

Untuk Kategori Festival, terdiri dari tiga jenis, yaitu 4 pelari relay dengan jarak tempuh masing-masing 25 kilometer, 8 pelari dengan jarak 21 kilometer dan 16 pelari dengan jarak 10,7 kilometer.

Rute yang akan ditempuh, yakni Jakarta-Bogor-Puncak-Cimahi-Bandung. Pendaftaran peserta dapat dilakukan melalui laman itbultramarathon.race.id dengan periode mulai dari 25 Juli hingga 30 September 2018.

Baca juga: BUMN gelar maraton Badung "international night run"