Baturaja, (ANTARA News) - Kuota penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan pada 2018 sebanyak 225 orang.

"Di Kabupaten OKU akan ada penerimaan CPNS sebanyak 225 orang. Jumlah tersebut lebih banyak dari yang kami usulkan pada 2018 yakni hanya sebanyak 210 CPNS," kata Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) OKU, Mirdaili di Baturaja, Kamis.

Pendaftaran CPNS 2018 ini akan dibuka mulai 19 September 2018.

Dia mengemukakan, jumlah kuota CPNS yang disetujui tersebut terdiri atas 148 orang untuk formasi jalur umum, tenaga pendidik dalam hal ini guru sebanyak 51 orang, kesehatan sembilan orang dan 17 orang formasi jalur khusus honorer K2.

Dia menjelaskan, untuk kuota khusus honorer K2, penyandang disabilitas, serta sarjana yang memperoleh nilai Cumlaude akan ditentukan kemudian.

"Jumlah honorer K2 di OKU saat ini mencapai 509 orang. Mereka tetap ikut tes asalkan memenuhi persyaratan yang sudah ditentukan. Namun kepastian tahapannya masih menunggu setelah rapat di BKN (Badan Kepegawaian Negara)," ujar Mirdaili.

Untuk sistem pendaftaran dan seleksi CPNS 2018, kata dia, akan dilakukan secara terintegrasi melalui portal nasional via http://sscn.bkn.go.id dan tidak ada pendaftaran melalui portal mandiri oleh instansi.

Selanjutnya proses seleksi akan menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT) baik untuk pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).

"Mengenai kesiapan lokasi tes seleksi CPNS 2018 direncanakan di Palembang. Fasilitas mandiri dan kerja sama dengan Pemerintah Daerah," katanya.

Untuk update persiapan pendaftaran CPNS 2018, tim Sistem Seleksi CPNS Nasional (SSCN) BKN dan admin masing-masing Instansi sedang meng-input seluruh formasi.

"Dengan demikian web sscn.bkn.go.id akan difungsikan setelah semua K/L/D memasukkan formasi dan persyaratan pelamaran. Proses ini akan memakan waktu sampai dengan 18 September 2018," ujar Mardaili.

Selain itu, pemerintah juga membuka pintu lebar untuk pelamar yang lulus Cumlaude dengan alokasinya 5 persen untuk pemerintah daerah dari setiap instansi.

"Kemudian peluang juga dibuka untuk pelamar penyandang disabilitas sebesar satu persen," kata Mardaili.

Baca juga: 1.284 eks honorer K2 Cirebon tak bisa ikut seleksi CPNS
Baca juga: Prioritas CPNS 2018-2024 untuk jabatan teknis-spesialis