Jakarta (ANTARA News) - Bakal Calon Wakil Presiden RI Sandiaga Salahuddin Uno mengunjungi Kampung Budaya Polowijen, Kota Malang, Jawa Timur, Rabu, yang memiliki warisan budaya pembuatan dan melukis topeng kayu.
Pasangan Calon Presiden RI Prabowo Subianto yang diusung koalisi Partai Gerindra, Demokrat, PKS, dan PAN ini mengatakan, "Kita ingin hadirkan pertumbuhan ekonomi. Inisiatif warga di sini salah satunya melalui kampung budaya atau industri pariwisata."
Sandiaga, dalam keterangan tertulisnya, berharap sektor pariwisata yang khas dan unik dari setiap wilayah di Indonesia bisa maksimal untuk pembangunan ekonomi.
Selain mewarisi kebudayaan menarik khas Kota Malang, Sandiaga menilai Kampung Budaya Polowijen mampu menyajikan unsur pengetahuan dan sejarah, apalagi kampung ini tidak lepas dari nama Ken Dedes.
"Ibu" yang melahirkan keturunan raja-raja besar di tanah Jawa ini dilahirkan di Kampung Polowijen.
Selain ada unsur pariwisata melalui seni dan budaya, kata Sandiaga, kampung ini ada unsur ilmu pengetahuan dan sisi historis dari peradaban bangsa Indonesia. Hal ini bisa menjadi daya tarik sendiri buat wisatawan, apalagi untuk mereka yang berasal dari mancanegara.
Ketika memasuki wilayah kampung tersebut, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu disambut oleh rombongan adat dengan aksesoris khas kebudayaan Jawa.
Ia pun turut menari dengan adat istiadat khas wilayah setempat dan larut dalam suasana bahagia bersama praktisi budaya, komunitas seni, maupun pelaku industri jasa ekonomi kreatif lokal.
"Saya melihat 600 hingga 1.000 siswa datang ke kampung budaya, kampung yang dikenal dengan kampung pembuatan topeng. Kampung ini bisa menyediakan dan menyerap ribuan lapangan kerja melalui pariwisata," kata Sandiaga.
Sandiaga kunjungi Kampung Budaya Polowijen Malang
12 September 2018 22:03 WIB
Bakal Calon Wakil Presiden RI pasangan Prabowo Subianto, Sandiaga Salahuddin Uno mengunjungi Kampung Budaya Polowijen, Malang, Rabu (12/09/2018). Dokumen Tim SSU
Pewarta: Susylo Asmalyah
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018
Tags: