Jakarta (ANTARA News) - Kepala Suku Dinas Perhubungan Jakarta Selatan, Christianto, mengatakan, inspeksi kelaiakan kendaraan yang digelar di sejumlah ruas jalan, Jumat, bertujuan untuk mencegah kecelakaan lalu-lintas.

"Inspeksi ini kita gelar rutin untuk menjaga ketertiban dan mencegah terjadinya kecelakaan angkutan umum. Sebab kendaraan tidak layak jalan, membahayakan penumpang," kata Christianto, di sela Operasi Kelaikan Jalan, di Jakarta Selatan, Jumat.

Ia mengatakan, Operasi Kelaikan Jalan terhadap Kendaraan Umum merupakan inspeksi rutin yang diadakan Suku Dinas Perhubungan Jakarta Selatan.

"Ini (inspeksi) merupakan kegiatan yang secara berkala dilakukan pihak Sudinhub. Untuk operasi Jumat ini, petugas melakukan razia sejumlah kendaraan umum di sepanjang Jalan Fatmawati Raya, Kecamatan Cilandak," terang Christianto.

Selama Operasi berlangsung, petugas Suku Dinas Perhubungan Jakarta Selatan memeriksa surat kendaraan, kondisi ban, lampu, hingga kelistrikan.

"Di samping kelaikan jalan, kami juga memeriksa surat kendaraan, ban, lampu, listrik, semua.Tujuannya (pemeriksaan itu), demi mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas," kata Kepala Satuan Pelaksana Perhubungan Kecamatan Cilandak, Eko Prabowo, di Jakarta, Jumat.

Dari operasi itu, mereka berhasil menindak tiga taksi dan empat bis Metromini.

"Kendaraan yang ditindak petugas diberi sanksi tilang, sementara satu pengendara ojek daring dan satu supir bis Metromini diberi hukuman push up," kata dia.

Ia menambahkan, pengendara bis terpaksa diberi hukuman petugas, karena salah satu wiper kacanya tidak berfungsi.

"Pertimbangannya, (hukuman push-up untuk efek jera), karena sudah berulang kali petugas memberi peringatan tetapi tidak diindahkan," kata Christianto.

Baca juga: Petugas padamkan Metromini terbakar di Cilandak