Hanoi, Vietnam, (ANTARA News) - Banjir bandang dan tanah longsor akibat hujan lebat di wilayah Vietnam Utara dan Tengah sejak penghujung pekan lalu telah menewaskan 16 orang dan membuat empat orang hilang.

Hingga Kamis pagi, banjir dan tanah longsor merenggut 10 nyawa dan membuat dua orang hilang di Provinsi Than Hoa di Vietnam Tengah, kata Komite Pengarah Sentral bagi Pemantauan dan Pencegahan Bencana Alam pada Kamis.

Sementara itu, banjir menewaskan enam orang dan membuat empat orang lagi hilang di lima provinsi Vietnam Utara --Lai Chau, Son La, Yen Bai, Lang Son dan Hoa Binh, kata Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Kamis malam.

Banjir dan tanah longsor juga menghancurkan banyak rumah, tanaman, jalan dan selokan dan saluran air, serta menewaskan 2.400 ternak serta lebih dari 102.400 unggas, kata komite tersebut.

Bencana alam --kebanyakan topan, banjir dan tanah longsor-- menewaskan atau membuat 153 orang hilang dan melukai 119 orang lagi, serta mengakibatkan kerugian harta lebih dari 7.000 miliar dong Vietnam (304,3 juta dolar AS) dalam delapan bulan pertama tahun ini, kata Kementerian Pertanian dan Pembangunan Desa Vietnam.