Anggota DPR inginkan PLTMG Papua lebih dioptimalkan
30 Agustus 2018 21:47 WIB
Menteri BUMN Rini Soemarno saat mendengarkan penjelasan dari Direktur Bisnis PLN Regional Maluku dan Papua Ahmad Rofiq terkait rasio elektrifikasi di Papua dan Papua Barat (24/8/2018). (ANTARA/M Razi Rahman)
Jakarta, (ANTARA News) - Wakil Ketua Komisi VII DPR Ridwan Hisjam menginginkan agar Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) di Papua dan Papua Barat dapat lebih dioptimalkan agar meningkatkan rasio elektrifikasi di daerah setempat.
"Komisi VII akan terus mendorong agar program Papua Terang dapat berjalan dengan baik," kata Ridwan Hisjam dalam rilis, Selasa.
Menurut dia, hingga saat ini PLTMG yang dioperasikan dinilai belum optimal karena listrik masih belum tersebar hingga ke berbagai daerah-daerah pelosok Papua.
Politisi Golkar itu mengutarakan harapannya agar seluruh desa di Papua bisa menikmati listrik antara lain karena PLTMG dinilai bagus dan ramah lingkungan.
Selain itu, ia juga menginginkan adanya berbagai terobosan baru dengan memanfaatkan sumber daya alam yang ada di Papua untuk dapat meningkatkan aliran listrik.
Sebagaimana diwartakan, PT PLN (Persero) Wilayah Papua dan Papua Barat (PWP2B) membangun sejumlah pembangkit listrik tenaga minyak gas (PLTMG) berskala 10-50 megawatt di beberapa kota di Papua untuk mendukung ketersediaan daya listrik.
Asisten Analis Komunikasi PWP2B Septian Pujianto ketika dihubungi dari Timika, Papua, Rabu (8/8), mengatakan beberapa proyek PLTMG yang prosesnya sedang dikerjakan yaitu PLTMG Merauke dan PLTMG Biak, masing-masing berkapasitas 10 megawatt.
PLTMG Timika berkapasitas 50 megawatt belum mulai dikerjakan lantaran menunggu rampungnya perizinan (Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan) oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
"Ada dua tempat yang PLTMG-nya sudah beroperasi yaitu PLTMG Nabire berkapasitas 20 megawatt dan PLTMG Jayapura berkapasitas 50 megawatt. Dalam waktu dekat ini akan beroperasi lagi PLTMG Sorong berkapasitas 50 megawatt," jelas Septian.
Pembangunan PLTMG di beberapa kota di Papua dan Papua Barat itu, katanya, juga sebagai bentuk komitmen PLN guna mendukung penyelenggaraan pesta olahraga PON ke-20 pada 2020 yang dilaksanakan di Papua.
Baca juga: Menteri BUMN resmikan gardu 150 kV Holtekamp-Jayapura
Baca juga: PLN mulai bangun PLTMG Luwuk 40 MW
"Komisi VII akan terus mendorong agar program Papua Terang dapat berjalan dengan baik," kata Ridwan Hisjam dalam rilis, Selasa.
Menurut dia, hingga saat ini PLTMG yang dioperasikan dinilai belum optimal karena listrik masih belum tersebar hingga ke berbagai daerah-daerah pelosok Papua.
Politisi Golkar itu mengutarakan harapannya agar seluruh desa di Papua bisa menikmati listrik antara lain karena PLTMG dinilai bagus dan ramah lingkungan.
Selain itu, ia juga menginginkan adanya berbagai terobosan baru dengan memanfaatkan sumber daya alam yang ada di Papua untuk dapat meningkatkan aliran listrik.
Sebagaimana diwartakan, PT PLN (Persero) Wilayah Papua dan Papua Barat (PWP2B) membangun sejumlah pembangkit listrik tenaga minyak gas (PLTMG) berskala 10-50 megawatt di beberapa kota di Papua untuk mendukung ketersediaan daya listrik.
Asisten Analis Komunikasi PWP2B Septian Pujianto ketika dihubungi dari Timika, Papua, Rabu (8/8), mengatakan beberapa proyek PLTMG yang prosesnya sedang dikerjakan yaitu PLTMG Merauke dan PLTMG Biak, masing-masing berkapasitas 10 megawatt.
PLTMG Timika berkapasitas 50 megawatt belum mulai dikerjakan lantaran menunggu rampungnya perizinan (Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan) oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
"Ada dua tempat yang PLTMG-nya sudah beroperasi yaitu PLTMG Nabire berkapasitas 20 megawatt dan PLTMG Jayapura berkapasitas 50 megawatt. Dalam waktu dekat ini akan beroperasi lagi PLTMG Sorong berkapasitas 50 megawatt," jelas Septian.
Pembangunan PLTMG di beberapa kota di Papua dan Papua Barat itu, katanya, juga sebagai bentuk komitmen PLN guna mendukung penyelenggaraan pesta olahraga PON ke-20 pada 2020 yang dilaksanakan di Papua.
Baca juga: Menteri BUMN resmikan gardu 150 kV Holtekamp-Jayapura
Baca juga: PLN mulai bangun PLTMG Luwuk 40 MW
Pewarta: M Razi Rahman
Editor: Royke Sinaga
Copyright © ANTARA 2018
Tags: