Asian Games 2018
Korsel raih medali emas 4.000m individu pursuit putra
29 Agustus 2018 18:05 WIB
Atlet balap sepeda putri saling beradu cepat pada Kategori Omnium Scratch Putri Balap Sepeda Track Asian Games ke-18 tahun 2018 di Velodrome Rawamangun, Jakarta, Rabu (29/8/2018). Pembalap Uzbekistan Renata Baymetova menduduki peringkat pertama. (ANTARA FOTO/INASGOC/Eka Nickmatulhuda)
Jakarta (ANTARA News) - Pebalap Korea selatan Sanghoon Park meraih medali emas balapan sepeda track individu pursuit 4.000 meter putra Asian Games 2018 yang digelar di Jakarta International Velodrome, Rabu.
Park mengalahkan Ryo Chikatani dari Jepang dengan melakukan overlap di 1.000 meter terakhir babak final balapan untuk memperebutkan tempat pertama dan kedua.
Chikatani pun harus puas dengan medali perak.
Sebelumnya, Park juga memecahkan rekor Asia balapan sepeda track 4.000 meter individu pursuit putra di babak kualifikasi pada hari yang sama dengan waktu 4 menit 19,672 detik, mengalahkan rekor Asia sebelumnya yang dipegang oleh Artyom Zakharov dari Kazakhstan yaitu 4 menit 19,939 detik yang diciptakan di kejuaraan dunia di Mexico pada 2013.
Sementara medali perunggu diraih oleh pebalap Kazakhstan Arytom Zakharov yang mengalahkan pebalap Hong Kong Siu Wai Ko dengan overlap di babak final perebutan tempat ketiga.
Indonesia yang menurunkan Bernard Benyamin van Aert tidak lolos babak kualifikasi setelah hanya finis di peringkat tujuh.
Baca juga: Korsel pecahkan rekor Asia 4.000 meter individu pursuit putra
Baca juga: Pebalap Korsel pecahkan rekor sprint putra Asian Games
Park mengalahkan Ryo Chikatani dari Jepang dengan melakukan overlap di 1.000 meter terakhir babak final balapan untuk memperebutkan tempat pertama dan kedua.
Chikatani pun harus puas dengan medali perak.
Sebelumnya, Park juga memecahkan rekor Asia balapan sepeda track 4.000 meter individu pursuit putra di babak kualifikasi pada hari yang sama dengan waktu 4 menit 19,672 detik, mengalahkan rekor Asia sebelumnya yang dipegang oleh Artyom Zakharov dari Kazakhstan yaitu 4 menit 19,939 detik yang diciptakan di kejuaraan dunia di Mexico pada 2013.
Sementara medali perunggu diraih oleh pebalap Kazakhstan Arytom Zakharov yang mengalahkan pebalap Hong Kong Siu Wai Ko dengan overlap di babak final perebutan tempat ketiga.
Indonesia yang menurunkan Bernard Benyamin van Aert tidak lolos babak kualifikasi setelah hanya finis di peringkat tujuh.
Baca juga: Korsel pecahkan rekor Asia 4.000 meter individu pursuit putra
Baca juga: Pebalap Korsel pecahkan rekor sprint putra Asian Games
Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2018
Tags: