Jakarta (ANTARA News) - Kushartanto Koeswiranto resmi menjabat sebagai Direktur Sumber Daya Manusia (SDM) Pertamina setelah Nicke Widyawati yang sebelumnya mengisi posisi tersebut, resmi ditetapkan sebagai direktur utama perusahaan migas nasional itu, Rabu.

Kushartanto sebelumnya menjabat sebagai Direktur SDM dan Umum di PT Jasa Marga (Persero) sejak Maret 2017. Meski penunjukan jabatan ini terbilang cepat, Kushartanto mengaku siap, terutama dengan pengalamannya bekerja di perusahaan multinasional.

"Bisnis itu tentang good people, good process, dan good result. Jadi ini prosesnya mesti benar dan diawali dengan orang-orang yang baik," kata Kushartanto usai konferensi pers di Kementerian BUMN Jakarta, Rabu.

Kushartanto mengungkapkan sejumlah arahan singkat dari Kementerian BUMN yang akan dilaksanakan setelah RUPS dan Rapat Gabungan bersama para direksi dan komisaris Pertamina digelar pada Rabu pagi ini.

Ia bersama direksi Pertamina lainnya akan lebih fokus kepada segala kesempatan yang bisa diambil, mengingat Pertamina merupakan korporasi strategis di Indonesia.

"Pertamina sebagai pilar korporasi di Indonesia, dalam hal aset dan pendapatan, menjadi satu garis besar, karena Pertamina juga menjadi korporasi yang strategis kedudukannya di Indonesia," ungkapnya.

Kushartanto Koeswiranto menjabat sebagai Direktur SDM Pertamina berdasarkan Surat Keputusan No. 232/MBU/08/2018, tanggal 29 Agustus 2018 tentang Pengalihan Tugas, Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota Anggota Direksi Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pertamina.

Lulusan Sarjana Ekonomi Undip (1985) dan MBA di IPMI Business School, itu mengawali karirnya di bidang SDM di berbagai perusahaan multinasional.

Sebelum bergabung di BUMN Jasa Marga, Kushartanto sudah bergelut di perusahaan multinasional, salah satunya menjabat sebagai President Director KTalents Asia pada 2016-2017.


Baca juga: Tanggapan Seskab atas pengangkatan Nicke sebagai Dirut Pertamina
Baca juga: Tiga fokus Pertamina di bawah dirut baru