Bogor (ANTARA News) - Tim Nasional U-23 Korea Utara mendapat dukungan penuh dari penonton Indonesia yang merupakan relawan Asian Games dan petugas keamanan saat menghadapi Timnas Uni Emirat Arab dalam laga perempat final di Stadion Pakansari Cibinong Bogor, Jawa Barat, Senin malam.
"Ayo Korea!" teriak salah seorang relawan Asian Games yang berseragam oranye sambil membawa bendera kecil Korea Utara di salah satu tribun barat Stadion Pakansari.
Penonton Indonesia berteriak keras saat Timnas Korea Utara membangun serangan dan mendapatkan peluang. Sebaliknya, penonton mensoraki tim UEA ketika mulai menyerang.
Penonton semakin menjadi mensoraki Timnas U-23 UEA ketika melakukan pelanggaran atau tampak berpura-pura kesakitan saat dilanggar pemain Korea Utara."Huuuuuuuuu," seru penonton saat melihat pemain UEA berguling-guling di rumput ketika dilanggar.
Seperti diketahui, UEA mengalahkan Indonesia pada babak 16 besar dengan drama adu penalti di Stadion Wibawa Mukti Cikarang Bekasi, Jumat (24/8).
Pelatih Timnas U-23 Indonesia Luis Milla berpendapat wasit Shaun Evans yang memimpin laga Indonesia kontra UEA tersebut tidak berkompeten dalam menjalankan tugasnya.
Permainan Korea Utara melawan UEA saat ini masih imbang tanpa gol. Kedua tim berupaya melakukan serangan namun belum ada yang berhasil mengkonversikannya menjadi gol.
Pertandingan antara UEA melawan Korea Utara dipimpin oleh wasit asal Uzbekistan Aismov Aziz dan asisten wasit Ruslan Serazitdinov, dan asisten wasit Yuk Ming Lo dari Hong Kong.
Susunan pemain
UEA: Mohamed Alshamsi (GK), Ahmed Almehrzi (C), Salem Alsharji, Esmail Alali, Majid Salim, Khaled Aldhanhani, Ali Alyahyaee, Mohamad Alatas, Mohammed Almesmari, Shaheen Aldarmki, Zayed Alameri
Pelatih: Magiet Skorza
Korea Utara: Ju Hyok Kang, Song Il An, Un Chol Ri, Nam Il Kim, Kuk Bom Kim, Yong Thae Han, Yong Il Kim, Kuk Chol Kang, Chol Bom Kim, Kuk Chol Jang (C), Yu Song Kim.
Pelatih: Song Il Ju
Asian Games 2018
Korut dapat dukungan penuh penonton Indonesia saat lawan UEA
27 Agustus 2018 20:24 WIB
Logo sepakbola (Istimewa)
Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018
Tags: