Jakarta (ANTARA News) - Pelari Indonesia, Lalu Muhammad Zohri, mengaku tidak kecewa gagal dalam babak final perebutan medali emas nomor 100 meter putra atletik Asian Games 2018 yang digelar di di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, Minggu malam.
"Tidak kecewa, karena saya memang tidak ditarget," kata Zohri usai bertanding.
Ia mengakui kehebatan para pesaingnya yang merupakan pelari-pelari senior, sedangkan Zohri masih berada di kategori junior.
Menurut dia, turun di 100 meter Asian Games ini menjadi pengalaman bertanding yang sangat berharga untuknya sebagai bekal untuk meningkatkan kemampuan di kemudian hari.
"Saya akan berjuang lebih keras agar bisa masuk ke olimpiade," kata pelari kelahiran 1 Juli 2000 itu.
Zohri sendiri masih akan turun nomor estafet 400 meter putra. Zohri yang akan turun sebagai pelari kedua nanti juga belum bisa menyebutkan target yang akan diraihnya nanti.
Mengenai sambutan penonton yg meriah terhadapnya, Zohri mengaku bangga dengan tinggi antusiasme penonton.
"Saya bangga banyak penonton yang datang ke stadion," katanya.
Lalu Muhammad Zohri hanya mampu menempati peringkat ketujuh pada nkmor 100 meter putra atletik Asian Games 2018.
Medali emasi diraih oleh pelari China, Bibgtian Su; perak diraih pelari Qatar, Tosin Ogunode, sementara perunggu diraih pelari Jepang, Ryota Yamagata.
Asian Games 2018
Zohri tidak kecewa gagal di 100 meter
26 Agustus 2018 22:44 WIB
Lalu Muhammad Zohrinusai turun di final nomor 100 meter putra Asian Games 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, Minggu malam. (Foto: I.C.Senjaya)
Pewarta: Immanuel Citra Senjaya
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2018
Tags: