Asian Games 2018
Ryan Lalisang tertinggi di seluruh pertandingan
25 Agustus 2018 23:05 WIB
Tim boling putra Indonesia saat tampil pada pertandingan nomor trio putra Asian Games 2018 di Arena Jakabaring Bowling Center Palembang Provinsi Sumatera Selatan, Kamis (23/8). (Syarif Abdullah)
Palembang (ANTARA News) - Peboling andalan Indonesia Ryan Leonard Lalisang mencatat nilai tertinggi pada seluruh pertandingan (all event) cabang boling Asian Games 2018 sekaligus membuka peluang bagi tuan rumah untuk menghadirkan medali pada nomor master yang mulai digelar Minggu (26/8).
"Secara 'all event' Ryan tertinggi dengan total 2925, peringkat kedua atlet Jepang Takayu Miyazawa. Ada peluang di nomor master, mudah-mudahan besok ia bisa tampil baik," kata pelatih tim boling Indonesia Thomas Tan di Jakabaring Bowling Center Palembang, Sabtu.
Pada nomor master putra, tim Indonesia akan diwakili oleh Ryan dan Hardi yang masuk ke babak 16 besar 'all event' atau dari hasil pertandingan keduanya pada nomor trio dan beregu enam putra.
Hardi menempati peringkat ke-17 dengan nilai 2784, namun ia masuk karena Korea Selatan hanya bisa mengirim dua atlet pada nomor master, kendati terdapat tiga atlet Negeri Gingseng itu yang masuk 16 besar.
"Biasanya dari all event ini jadi patokan, mudah-mudahan pada nomor ini bisa tampil bagus," kata Thomas.
Selain itu di bagian putri, Indonesia juga diwakili Tannya Roumimper dan Nadia Pramanik yang akan turun pada nomor master putri.
Pertandingan blok pertama nomor itu akan dipertandingkan pada Minggu (26/8) pagi dan blok kedua Senin (27/8).
"Secara 'all event' Ryan tertinggi dengan total 2925, peringkat kedua atlet Jepang Takayu Miyazawa. Ada peluang di nomor master, mudah-mudahan besok ia bisa tampil baik," kata pelatih tim boling Indonesia Thomas Tan di Jakabaring Bowling Center Palembang, Sabtu.
Pada nomor master putra, tim Indonesia akan diwakili oleh Ryan dan Hardi yang masuk ke babak 16 besar 'all event' atau dari hasil pertandingan keduanya pada nomor trio dan beregu enam putra.
Hardi menempati peringkat ke-17 dengan nilai 2784, namun ia masuk karena Korea Selatan hanya bisa mengirim dua atlet pada nomor master, kendati terdapat tiga atlet Negeri Gingseng itu yang masuk 16 besar.
"Biasanya dari all event ini jadi patokan, mudah-mudahan pada nomor ini bisa tampil bagus," kata Thomas.
Selain itu di bagian putri, Indonesia juga diwakili Tannya Roumimper dan Nadia Pramanik yang akan turun pada nomor master putri.
Pertandingan blok pertama nomor itu akan dipertandingkan pada Minggu (26/8) pagi dan blok kedua Senin (27/8).
Pewarta: Syarif Abdullah
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018
Tags: