Asian Games 2018
Pewushu Indonesia raih perunggu Sanda 70 kg putra
22 Agustus 2018 21:26 WIB
Pewushu Indonesia Bobie Valentinus Gunawan beraksi pada nomor Taijijian Putra Wushu Asian Games 2018 di JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Rabu (22/8/2018). (ANTARA FOTO/INASGOC/Ismar Patrizki)
Jakarta (ANTARA News) - Tim wushu Indonesia harus puas meraih medali perunggu di nomor Sanda 70 kg putra, setelah Puja Riyaya kalah melawan Zhanwei Shi asal China, dalam laga semifinal yang berlangsung di JIExpo Kemayoran, Jakarta pada Rabu malam.
Puja Riyaya yang tampil secara agresif mampu menampilkan permainan terbaiknya melawan atlet China tersebut. Namun Puja harus mengakui keunggulan Zhanwei dalam dua ronde langsung.
Di ronde pertama, dua kali tendangan kaki kiri yang diberikan Puja berhasil ditangkap Zhanwei yang langsung menggunakan teknik membanting sehingga menyebabkan Puja terjatuh.
Namun Puja tidak mau menyerah, beberapa kali tendangannya mengenai Zhanwei, bahkan mampu membuat pewushu China itu harus tersungkur di atas matras. Namun keunggulan poin membuat Puja menelan kekalahan di ronde pertama.
Di awal ronde kedua, kedua pewushu itu langsung agresif melakukan serangan, Puja berhasil memanfaatkan kelengahan Zhanwei sehingga mampu menjatuhkan lawannya tersebut.
Di ronde kedua, Puja nampak menerapkan strategi yang sama yaitu melakukan tendangan dengan kaki kiri namun berhasil ditangkap Zhanwei sehingga membuatnya terjatuh dua kali.
Puja berusaha melakukan serangan balik, pukulan yang dilancarkannya beberapa kali mengenai bagian perut Zhanwei. Namun ronde kedua berhasil dimenangkan Zhanwei yang mengantarkannya ke babak final nomor Sanda 70 kg putra.
Di babak final yang akan berlangsung Kamis (23/8), Zhanwei akan menghadapi Mohsen Mohammadseifi asal Iran yang berhasil mengalahkan Gwansik Ham asal Korea di laga semifinal.
Puja Riyaya yang tampil secara agresif mampu menampilkan permainan terbaiknya melawan atlet China tersebut. Namun Puja harus mengakui keunggulan Zhanwei dalam dua ronde langsung.
Di ronde pertama, dua kali tendangan kaki kiri yang diberikan Puja berhasil ditangkap Zhanwei yang langsung menggunakan teknik membanting sehingga menyebabkan Puja terjatuh.
Namun Puja tidak mau menyerah, beberapa kali tendangannya mengenai Zhanwei, bahkan mampu membuat pewushu China itu harus tersungkur di atas matras. Namun keunggulan poin membuat Puja menelan kekalahan di ronde pertama.
Di awal ronde kedua, kedua pewushu itu langsung agresif melakukan serangan, Puja berhasil memanfaatkan kelengahan Zhanwei sehingga mampu menjatuhkan lawannya tersebut.
Di ronde kedua, Puja nampak menerapkan strategi yang sama yaitu melakukan tendangan dengan kaki kiri namun berhasil ditangkap Zhanwei sehingga membuatnya terjatuh dua kali.
Puja berusaha melakukan serangan balik, pukulan yang dilancarkannya beberapa kali mengenai bagian perut Zhanwei. Namun ronde kedua berhasil dimenangkan Zhanwei yang mengantarkannya ke babak final nomor Sanda 70 kg putra.
Di babak final yang akan berlangsung Kamis (23/8), Zhanwei akan menghadapi Mohsen Mohammadseifi asal Iran yang berhasil mengalahkan Gwansik Ham asal Korea di laga semifinal.
Pewarta: Imam Budilaksono
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018
Tags: