Jakarta (ANTARA News) - Gubernur Provinsi DKI Jakarta Anies Baswedan mengapresiasi dan menerima kunjungan Tim Sepak Bola U-14 Jakarta, menyusul keikutsertaan mereka pada kejuaraan sepak bola Sister City bergengsi tingkat junior, 7th Beijing Cup International School Football Tournament, di Beijing, China.

"Mereka mengikuti turnamen sepak bola di Beijing pada 19 - 27 Juli 2018 dan meraih juara pertama sekaligus tim terbaik," kata Anies di Jakarta, Senin.

Kontingen yang ditangani oleh pelatih Asep Padian ini juga menyabet gelar `Best Player, Best Coach, dan Top Scorer? dalam kejuaraan sepak bola bergengsi tingkat junior tersebut.

Menurut Anies, adalah sebuah kebanggaan tersendiri pada hari ini karena menerima kedatangan mereka.

"Alhamdulillah delegasi tim Indonesia bukan saja menang, tapi juga berhasil meraih predikat yang membanggakan," katanya.

Mereka berpotensi untuk mendapatkan prestasi dan jadikan pengalaman mengikuti turnamen di Beijing sebagai modal untuk membuat prestasi baru dan diharapkan akan berkembang terus, katanya.

Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi DKI Jakarta telah mempersiapkan tim sepak bola untuk berlaga pada berbagai turnamen antar kota di dunia yang memiliki hubungan Sister City.

Agenda olahraga Sister City ini akan dimanfaatkan dengan baik untuk kemajuan olahraga di Jakarta.

Selain itu, ajang ini dinilai membuka kesempatan bagi atlet-atlet muda untuk mengembangkan talentanya, baik dalam lingkup nasional maupun internasional.

Dispora Provinsi DKI Jakarta bersama Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta berkomitmen memastikan para pemain yang masih usia pelajar ini bukan hanya mengembangkan prestasi olahraganya, tetapi juga menuntaskan dengan baik pendidikannya di sekolah.

Kepala Dispora Provinsi DKI Jakarta, Ratiyono mengatakan anggota tim harus difasilitasi dan menjadi prioritas.

"Anak-anak semua masih pelajar, nanti saya dengan Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta juga akan memastikan mereka mendapatkan pelayanan pendidikan yang baik, agar pelajaran yang tertinggal dapat dikejar, supaya sekolahnya tuntas dan prestasi olahraganya juga bagus," katanya.

Baca juga: Anak-anak Jabar siap bertanding di Brasil