Asian Games 2018
"Bright as the Sun" akhiri pembukaan Asian Games 2018
18 Agustus 2018 22:20 WIB
Mantan pebulu tangkis nasional Susi Susanti menjadi penyala obor pada Upacara Pembukaan Asian Games 2018 di Stadion Utama GBK, Senayan, Jakarta, Sabtu (18/8/2018). (INASGOC/Ridhwan Siregar)
Jakarta (ANTARA News) - Kolaborasi Ariel "Noah", Cakra Khan, Rian D'Masiv dan Sheryl Sheinafia menutup pembukaan Asian Games 2018 di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu malam.
Keempatnya membawakan "Bright as the Sun" yang termasuk dalam album lagu tema Asian Games 2018.
Sebelum keempatnya tampil, Anggun sudah 'menyihir' para penonton dengan lagu "Pemuda" yang dipopulerkan grup Chaseiro.
Pembukaan Asian Games juga dimeriahkan oleh Edo Kondologit, Fatin, trio GAC, pianis berbakat Joey Alexander, Kamasean, Putri Ayu, Raisa, Rinni Wulandari, Rossa, Via Vallen, Wizzy dan Tulus.
Penyulut obor kualdron yang selama ini dirahasiakan akhirnya terkuak juga. Susy Susanti, mantan atlet bulutangkis peraih emas Olimpiade Barcelona 1992, membawa obor ke "puncak gunung" yang jadi bagian dari set yang memperlihatkan kekayaan Indonesia.
Susy tampil sebagai pembawa obor terakhir, sekaligus sebagai penyulut api kualdron setelah secara estafet dibawa oleh para mantan atlet berprestasi lainnya, diawali dari Lanny Gumulya (loncat indah), Arief Taufan (karate), Yustejo Tarik (tenis), Supriati Sutono (atletik) dan I Gusti Oka Sulaksana (layar).
Keempatnya membawakan "Bright as the Sun" yang termasuk dalam album lagu tema Asian Games 2018.
Sebelum keempatnya tampil, Anggun sudah 'menyihir' para penonton dengan lagu "Pemuda" yang dipopulerkan grup Chaseiro.
Pembukaan Asian Games juga dimeriahkan oleh Edo Kondologit, Fatin, trio GAC, pianis berbakat Joey Alexander, Kamasean, Putri Ayu, Raisa, Rinni Wulandari, Rossa, Via Vallen, Wizzy dan Tulus.
Penyulut obor kualdron yang selama ini dirahasiakan akhirnya terkuak juga. Susy Susanti, mantan atlet bulutangkis peraih emas Olimpiade Barcelona 1992, membawa obor ke "puncak gunung" yang jadi bagian dari set yang memperlihatkan kekayaan Indonesia.
Susy tampil sebagai pembawa obor terakhir, sekaligus sebagai penyulut api kualdron setelah secara estafet dibawa oleh para mantan atlet berprestasi lainnya, diawali dari Lanny Gumulya (loncat indah), Arief Taufan (karate), Yustejo Tarik (tenis), Supriati Sutono (atletik) dan I Gusti Oka Sulaksana (layar).
Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018
Tags: