Jakarta (ANTARA News) - Mantan bintang LA Lakers, Kobe Bryant kini merambah dunia investasi setelah pensiun dari olahraga bola basket.

Salah satunya kepada perusahaan minuman asal Amerika Serikat, BodyArmor. Bahkan pebasket yang dijuluki 'Black Mamba' ini juga tengah menikmati hasil dari investasinya tersebut.

Seperti dilansir dari ESPN, saham Kobe Bryant sekarang bernilai 200 juta dolar AS atau sekitar Rp2,9 triliun setelah Coca Cola mengakuisisi saham minoritas di perusahaan minuman olahraga pada hari Selasa, waktu setempat.

Padahal pertama kali Kobe Bryant menginvestasikan dananya kepada BodyArmor pada bulan Maret 2014 lalu, sebesar 6 juta dollar AS.

Baca juga: LeBron James lampaui Kobe Bryant di daftar poin playoff

Tentu ini bukan laba investasi yang buruk, mengingat Kobe Bryant hanya melakukannya dalam kurun waktu empat setengah tahun. Bryant sekarang adalah investor terbesar keempat di BodyArmor.

Selama 20 tahun berkarir di NBA, Kobe Bryant diperkirakan mendapat penghasilan sebanyak 328 juta dolar AS.

Setelah pensiun, Bryant kemudian membentuk kemitraan dengan pemodal ventura Jeff Stibel untuk meluncurkan perusahaan dana investasi senilai 100 juta dollar AS.

Baca juga: Kobe Bryant terima Piala Oscar