Jakarta, (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo menyatakan pemerintah dalam empat tahun terakhir terus memangkas suku bunga Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari 22 persen, saat ini menjadi hanya tujuh persen.

"Pajak Penghasilan (PPh) final bagi UMKM turut dipangkas dari 1,0 persen menjadi 0,5 persen agar UMKM dapat lebih cepat naik kelas, sehingga yang kecil menjadi menengah, yang menengah menjadi besar, menjadi pengusaha-pengusaha nasional yang kuat dan tangguh," kata Presiden Joko Widodo dalam Pidato Kenegaraan dalam rangka HUT Ke-73 Kemerdekaan RI pada Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI di Gedung MPR/DPR/DPD RI Jakarta, Kamis.

Sedangkan bagi usaha ultra mikro dan sekaligus sebagai pemberdayaan ekonomi ummat, pemerintah menggencarkan pembentukan lembaga keuangan Bank Wakaf Mikro, serta melakukan revitalisasi pasar-pasar rakyat agar bisa bersaing dengan pasar modern dan menjadi wadah bagi UMKM dalam menggerakkan ekonomi lokal.

Sebelumnya, Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan Kemenko Perekonomian Iskandar Simorangkir, di Jakarta, Rabu mengatakan realisasi KUR hingga 31 Juli 2018 telah mencapai Rp79,2 triliun atau 67,6 persen dari target penyaluran Rp117,08 triliun.

Penyaluran KUR ini masih didominasi untuk skema KUR Mikro sebesar 63,5 persen, diikuti dengan skema KUR kecil 36,2 persen dan KUR untuk TKI 0,4 persen.

Kinerja tersebut, ujar Iskandar, menunjukkan keberpihakan pemerintah terhadap pemerataan akses pembiayaan untuk usaha kecil di Tanah Air.

Pencapaian KUR ini juga didukung oleh 3.209.569 debitur serta terjaganya tingkat kredit bermasalah atau NPL pada kisaran 0,01 persen.

Menurut wilayah, Jawa masih mendominasi penyaluran KUR sebesar 54,9 persen, diikuti Sumatera 19,4 persen, Sulawesi 10 persen, Bali dan Nusa Tenggara 7,1 persen, Kalimantan 6,4 persen, serta Maluku dan Papua 2,2 persen.

Secara keseluruhan, berdasarkan data sekretariat Komite Kebijakan Pembiayaan bagi UMKM, sejak tahun 2015 sampai dengan 30 Juni 2018, total nilai KUR yang telah disalurkan mencapai Rp277,4 triliun.
Baca juga: Presiden: bunga KUR tujuh persen mulai 2018
Baca juga: Presiden Jokowi minta industri jasa keuangan perkuat KUR