Palu (ANTARA News) - Pabrik semen yang pertama di Provinsi Sulawesi Tengah, tepatnya di Kabupaten Banggai, rencananya bakal dibangun oleh PT Banggai Citra Lestari yang bekerja sama dengan perusahaan asal China.
CEO PT Banggai Citra Lestari Budi Kurnadi ketika diterima Gubernur Sulteng Longki Djonggala di ruang kerja gubernur di Palu, Senin, menyatakan pihaknya telah melakukan survei lokasi di Kecamatan Balantak dan telah mengantongi izin usaha pertambangan (IUP).
Dalam pertemuan itu, Budi Kurniadi ditemani Project Manager pabrik semen tersebut Wang Yong, sedangkan gubernur didampingi sejumlah pejabat terkait investasi sektor industri dan perizinan.
Budi menyebutkan bahwa pihaknya akan membangun pabrik yang dapat memproduksi semen 90 juta ton per tahun dan membutuhkan areal operasi seluas 7.000 hektare.
Kehadiran pabrik ini, kata Budi, tidak saja akan berperan dalam memenuhi kebutuhan semen di pasar domestik dan ekspor, tetapi akan membuka lapangan kerja yang lebih luas untuk masyarakat Sulteng, khususnya Banggai dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
Menanggapi laporan tersebut, Gubernur Longki Djanggola memberikan apresiasi dan berjanji akan memfasilitasi semua keperluan bagi kelancaran penanaman modal sepanjang hal tersebut merupakan wewenang gubernur.
Gubernur menyatakan keseriusannya membantu investor apabila investor dimaksud mengikuti aturan dan prosedur yang berlaku, karena daerah ini membutuhkan lebih banyak investor untuk menggarap kekayaan alam yang masih sangat besar.
"Saya tidak main-main memberi dukungan kalau ada investor yang serius ingin berinvestasi karena Sulawesi Tengah belum memproduksi semen, apalagi perusahaan ini sudah memiliki IUP, kami juga akan menfasilitasi dengan pihak PLN," sebut Gubernur Sulteng.
Pabrik semen pertama bakal dibangun di Sulteng
13 Agustus 2018 20:48 WIB
Petugas melakukan penjagaan di kawasan pabrik Semen Bosowa di desa Baruga, Bantimurung, Maros, Sulawesi Selatan, Sabtu (29/7/2017). (ANTARA FOTO/Dewi Fajriani)
Pewarta: Fauzi
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2018
Tags: