IHSG dibuka melemah 10,07 poin atau 0,17 persen menjadi 6.084,75. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak turun 2,49 poin atau 0,26 persen menjadi 962,46.
Kepala Riset Valbury Sekuritas, Alfiansyah, dalam kajiannya di Jakarta, Kamis mengemukakan bahwa sentimen positif yang cenderung terbatas memberatkan IHSG bergerak naik.
"Disamping itu ketidakpastian atas perang dagang Amerika Serikat dan Tiongkok juga masih membebani gerakan indeks," katanya.
Namun, lanjut dia, pemerintah yang optimistis terhadap pertumbuhan hingga akhir tahun 2018 diharapkan dapat memberikan tingkat kepercayaan bagi investor terhadap prospek investasi di Indonesia.
Analis senior CSA Research Institute Reza Priyambada mengatakan sentimen geksternal yang relatif kurang kondusif menahan investor untuk masuk ke pasar saham.
"Sebagian investor masih melakukan aksi ambil untung, termasuk juga investor asing sehingga menahan laju IHSG," katanya.
Bursa regional, di antaranya indeks Nikkei turun 73,81 poin (0,33 persen) ke 22.569,39, indeks Hang Seng melemah 46,94 poin (0,17 persen) ke 28.310,19, dan Indeks Shanghai menguat 3,75 poin (0,14 persen) ke posisi 2.747,82.
Baca juga: IHSG pada Rabu dibuka menguat 19,59 poin