Obor Asian Games singahi Kabupaten Ogan Ilir
7 Agustus 2018 15:13 WIB
Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin (kedua kiri) menyalakan api abadi Asian Games 2018 ke tinder box di Wisma Atlet, Jakabaring Sport City (JSC), Sumatra Selatan, Selasa (7/8/2018). Api abadi dan obor Asian Games 2018 dibawa ke Kab Ogan Ilir (OI), Kab Ogan Komering Ilir (OKI) dan dilanjutkan menuju Provinsi Lampung. (ANTARA /Nova Wahyudi)
Palembang (ANTARA News) - Obor Asian Games XVIII menyinggahi Inderalaya, Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan, Selasa, setelah kemarin (Senin, 6/8) menyambangi Kota Prabumulih.
Masyarakat Ogan Ilir begitu luar biasa dalam menyambut kedatangan rombongan Torch Relay Asian Games yang diberangkatkan dari Palembang.
Tak kalah dengan Kota Prabumulih, masyarakat pun berkerumun di pinggir jalan untuk menyaksikan secara langsung kirab obor Asian Games yang membawa `tinder box` berisi api abadi campuran dari India dan Mrapen, Yogyakarta.
Rombongan ini diterima oleh Asisten I Setda HA Rahman Rosyidi di perbatasan Palembang dengan Ogan Ilir, yakni kawasan terminal Karya Jaya.
Kemudian obor dibawa melalui Jalan Lintas Timur hingga ke gerbang Pemkab Tanjung Senai (Simpang Koramil). Kemudian api obor itu diserahkan dari Asisten I kepada atlet taekwondo Heru Syaputra menuju titik pertama dan diserahkan kepada beberapa atlet.
Selanjutnya, obor diterima Bupati Ogan Ilir HM Ilyas Panji Alam di Kompleks Perkantoran Bupati yang disaksikan Gubernur Sumsel Alex Noerdin. Di lokasi ini, kemeriahan demikian terasa karena adanya aksi marching band dan kesenian daerah lainnya.
Seusai menyambangi Inderalaya, Kabupaten Ogan Ilir, rombongan kirab obor melanjutkan kegiatannya di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI). Setelah itu, obor akan diserahkan ke Pemerintah Provinsi Lampung di kawasan Tulang Bawang.
Setelah penyerahan ini, tuntas pula kegiatan Torch Relay di Provinsi Sumatera Selatan yang berlangsung sejak 4 Agustus 2018.
Kirab Obor yang dilakukan sejak 15 Juli hingga 18 Agustus 2018 itu menempuh perjalanan sekitar 18 ribu kilometer, diawali dari Stadion Major Dhyan Chand, New Delhi, India ke 18 provinsi dan 64 kota di Indonesia.
Sementara kirab dilakukan di Kota Palembang pada 4-5 Agustus dan dilanjutkan di?beberapa daerah di Sumsel lainnya sebelum rombongan menuju Bandar Lampung, Lampung pada 8-9 Agustus 2018.
Kemudian dari Bandar Lampung menyeberang ke Cilegon dan Serang, Banten pada 9-10 Agustus, sebelum masuk ke Jakarta perjalanan kirab obor Asian Games ke Bandung pada 11-12 Agustus, puncaknya 17 Agustus diserahterimakan kepada Presiden Joko Widodo di Istana Negara, untuk persiapan dibawa ke Gelora Bung Karno Jakarta pada saat acara pembukaan 18 Agustus 2018.
(D019/E009)
Masyarakat Ogan Ilir begitu luar biasa dalam menyambut kedatangan rombongan Torch Relay Asian Games yang diberangkatkan dari Palembang.
Tak kalah dengan Kota Prabumulih, masyarakat pun berkerumun di pinggir jalan untuk menyaksikan secara langsung kirab obor Asian Games yang membawa `tinder box` berisi api abadi campuran dari India dan Mrapen, Yogyakarta.
Rombongan ini diterima oleh Asisten I Setda HA Rahman Rosyidi di perbatasan Palembang dengan Ogan Ilir, yakni kawasan terminal Karya Jaya.
Kemudian obor dibawa melalui Jalan Lintas Timur hingga ke gerbang Pemkab Tanjung Senai (Simpang Koramil). Kemudian api obor itu diserahkan dari Asisten I kepada atlet taekwondo Heru Syaputra menuju titik pertama dan diserahkan kepada beberapa atlet.
Selanjutnya, obor diterima Bupati Ogan Ilir HM Ilyas Panji Alam di Kompleks Perkantoran Bupati yang disaksikan Gubernur Sumsel Alex Noerdin. Di lokasi ini, kemeriahan demikian terasa karena adanya aksi marching band dan kesenian daerah lainnya.
Seusai menyambangi Inderalaya, Kabupaten Ogan Ilir, rombongan kirab obor melanjutkan kegiatannya di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI). Setelah itu, obor akan diserahkan ke Pemerintah Provinsi Lampung di kawasan Tulang Bawang.
Setelah penyerahan ini, tuntas pula kegiatan Torch Relay di Provinsi Sumatera Selatan yang berlangsung sejak 4 Agustus 2018.
Kirab Obor yang dilakukan sejak 15 Juli hingga 18 Agustus 2018 itu menempuh perjalanan sekitar 18 ribu kilometer, diawali dari Stadion Major Dhyan Chand, New Delhi, India ke 18 provinsi dan 64 kota di Indonesia.
Sementara kirab dilakukan di Kota Palembang pada 4-5 Agustus dan dilanjutkan di?beberapa daerah di Sumsel lainnya sebelum rombongan menuju Bandar Lampung, Lampung pada 8-9 Agustus 2018.
Kemudian dari Bandar Lampung menyeberang ke Cilegon dan Serang, Banten pada 9-10 Agustus, sebelum masuk ke Jakarta perjalanan kirab obor Asian Games ke Bandung pada 11-12 Agustus, puncaknya 17 Agustus diserahterimakan kepada Presiden Joko Widodo di Istana Negara, untuk persiapan dibawa ke Gelora Bung Karno Jakarta pada saat acara pembukaan 18 Agustus 2018.
(D019/E009)
Pewarta: Dolly Rosana
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018
Tags: