Transportasi dan komunikasi beri andil inflasi Lhokseumawe
3 Agustus 2018 00:25 WIB
Arsip: Buruh pelabuhan membongkar muatan tabung gas elpiji tiga kg bersubsidi yang diangkut dengan kapal rekanan Pertamina saat tiba di Pelabuhan Balohan, Pulau Sabang, Aceh, Minggu (8/7/2018). Pendistribusian sebanyak 14.450 tabung gas elpiji tiga kg bersubsidi untuk kebutuhan satu bulan dari daratan Banda Aceh ke wilayah pulau terluar, Sabang, itu membutuhkan penambahan armada karena masih hanya menggunakan satu kapal. (ANTARA /Ampelsa)
Lhokseumawe, Aceh (ANTARA News) - Kelompok transportasi komunikasi dan jasa keuangan, memberi andil inflasi di Kota Lhokseumawe, Provinsi Aceh pada bulan Juli sebesar 0,34 persen.
Kepala BPS Kota Lhokseumawe Yudi Yos Elvin di Lhokseumawe, Kamis menyebutkan, andil pada kelompok itu sebesar 0,75 persen atau terjadinya kenaikan indeks dari 118,31 pada bulan Juni menjadi 119,20 pada bulan Juli 2018.
Rincinya lagi, subkelompok komunikasi dan sarana pengiriman sebesar 0,99 persen, subkelompok transpor sebesar 0,73 persen, sedangkan subkelompok sarana dan penunjang transpor, serta jasa keuangan tidak mengalami perubahan indeks.
Sedangkan komoditas yang mendorong laju inflasi pada kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan yaitu berasal dari komoditas tarip pulsa ponsel sebesar 0,03 persen, angkutan udara sebesar 0,03 persen, bensin sebesar 0,02 persen, serta solar sebesar 0,0001 persen.
Sementara itu, kelompok lainnya yang memberi sumbangsih terjadinya inflasi pada bulan Juli adalah sebagai berikut, kelompok sandang sebesar 0,61 persen, kelompok bahan makanan sebesar 0,52 persen.
Kelompok kesehatan 0,37 persen, kelompok pendidikan, rekreasi dan olah raga sebesar 0,31 persen, kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar 0,03 persen, serta kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau 0,02 persen.
Kepala BPS Kota Lhokseumawe Yudi Yos Elvin di Lhokseumawe, Kamis menyebutkan, andil pada kelompok itu sebesar 0,75 persen atau terjadinya kenaikan indeks dari 118,31 pada bulan Juni menjadi 119,20 pada bulan Juli 2018.
Rincinya lagi, subkelompok komunikasi dan sarana pengiriman sebesar 0,99 persen, subkelompok transpor sebesar 0,73 persen, sedangkan subkelompok sarana dan penunjang transpor, serta jasa keuangan tidak mengalami perubahan indeks.
Sedangkan komoditas yang mendorong laju inflasi pada kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan yaitu berasal dari komoditas tarip pulsa ponsel sebesar 0,03 persen, angkutan udara sebesar 0,03 persen, bensin sebesar 0,02 persen, serta solar sebesar 0,0001 persen.
Sementara itu, kelompok lainnya yang memberi sumbangsih terjadinya inflasi pada bulan Juli adalah sebagai berikut, kelompok sandang sebesar 0,61 persen, kelompok bahan makanan sebesar 0,52 persen.
Kelompok kesehatan 0,37 persen, kelompok pendidikan, rekreasi dan olah raga sebesar 0,31 persen, kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar 0,03 persen, serta kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau 0,02 persen.
Pewarta: Mukhlis
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018
Tags: