Api Asian Games 2018 akan singgah di candi muaro Jambi
2 Agustus 2018 18:08 WIB
Pelari Jeri Juliandi (tengah) membawa obor Asian Games 2018 di Jalan Sudirman Pekanbaru, Riau, Kamis (2/8/2018). Obor Asian Games 2018 diarak keliling Kota Pekanbaru sebelum dibawa menuju ke Bukittinggi, Sumatera Barat. (ANTARA /Rony Muharrman)
Jambi (ANTARA News) - Perjalanan api Asian Games 2018 sesuai jadwal akan tiba di Jambi, Jumat (3/8) setelah sebelumnya berada di Bukittinggi Sumatera Barat dan akan dikirab keliling kota serta singgah di situs purbakala Candi Muaro Jambi.
Berdasarkan data dari pihak penyelenggara kirab di Jambi, Kamis, Candi Muaro Jambi merupakan tujuan pertama setelah api Asian Games 2018 yang apinya diambil dari New Delhi tiba di Jambi melalui Bandara Sultan Thaha. Plt Gubernur Jambi Fachrori Umar akan menerima Tinder Box dari perwakilan INASGOC.
Setelah prosesi di VIP room Bandara Sultan Thaha Jambi, Tinder Box langsung dibawa ke Candi Muaro Jambi. Waki Bupati Muaro Jambi dijadwalkan akan menerima api Asian Games dari perwakilan INASGOC dan selanjutnya bakal diserahkan ke Bupati Muaro Jambi di panggung yang telah disiapkan.
Situs purbakala kompleks percandian Muaro Jambi adalah sebuah kompleks percandian agama Hindu-Buddha terluas di Asia Tenggara, dengan luas 3.981 hektar yang kemungkinan besar merupakan peninggalan Kerajaan Sriwijaya dan Kerajaan Melayu.
Kompleks percandian ini terletak di Kecamatan Maro Sebo,Kabupaten Muaro Jambi tepatnya di tepi Batang Hari, sekitar 26 kilometer arah timur Kota Jambi.
Candi Muaro Jambi diperkirakan berasal dari abad ke-11 M dan lokasi tersebut merupakan kompleks candi yang terbesar dan yang paling terawat di pulau Sumatera.
Sejak 2009 Kompleks Candi Muaro Jambi telah diusulkan ke UNESCO untuk menjadi salah satu Situs Warisan Dunia.
Setelah dari Candi Muaro Jambi, obor selanjutnya di bawa ke Kota Jambi dan dikirab keliling kota.
Persiapan juga sudah dilakukan termasuk penetuan siapa saja yang akan membawa obor kejuaraan empat tahunan paling bergengsi di Asia atau satu level dibawah olimpiade itu.
Sedikitnya ada 10 mantan atlet yang akan berlari membawa obor secara bergantian yang diantaranya adalah Elieser Wettebosi mantan atlet atletik, Olsen Tiger mantan atlet polo air, Harry Maitimu mantan atlet tinju, Baharuddin mantan atlet silat (pelatih) da Rasima mantan atlet dayung, Frisca Ira Wibowo mantan atlet wushu, Helen atlet senam dan Haidir mantan atletik.
Selain itu yang bakal membawa obor Asian Games 2018 adalah Kapolda Jambi Irjen Pol Muchlis As dan Sekretaris Daerah Provinsi Jambi, Muhammad Dianto. Artis ibukota Mario Lawalata dijadwalkan juga ikut berlari membawa obor Asian Games 2018.
Kirab obor sendiri bakal berakhir di Kantor Gubernur Jambi. Di lokasi tersebut bakal ada prosesi serta kesenian sebelum Plt Gubernur Jambi Fachrori Umar menyalakan kaldron mini dengan menggunakan api yang sebelumnya dikirab.
Sebelumnya Sekretaris Daerah Provinsi Jambi, Muhammad Dianto mengatakan kirab obor Asian Games pertama akan disambut dan diarak dengan rangkaian kesenian tradisional.
Rombongan kirab obor ini akan didaulat sebagai tamu kehormatan dan akan disambut dengan tarian selamat datang yang akan dimulai di ruang VIP room Bandara Sultan Thaha Jambi.
"Kirab obor akan dikawal pesilat di Jambi yang juga akan menampilkan tarian kreasi baru. Pembawa obor juga akan didampingi oleh Bujang-Gadis Jambi dan kita akan mengupayakan yang terbaik bagi rombongan," kata Dianto.
Baca juga: Kirab api obor Asian Games lalui Bukittinggi
Baca juga: Pemkot harap pemain Persib ramaikan pawai obor Asian Games 2018
Berdasarkan data dari pihak penyelenggara kirab di Jambi, Kamis, Candi Muaro Jambi merupakan tujuan pertama setelah api Asian Games 2018 yang apinya diambil dari New Delhi tiba di Jambi melalui Bandara Sultan Thaha. Plt Gubernur Jambi Fachrori Umar akan menerima Tinder Box dari perwakilan INASGOC.
Setelah prosesi di VIP room Bandara Sultan Thaha Jambi, Tinder Box langsung dibawa ke Candi Muaro Jambi. Waki Bupati Muaro Jambi dijadwalkan akan menerima api Asian Games dari perwakilan INASGOC dan selanjutnya bakal diserahkan ke Bupati Muaro Jambi di panggung yang telah disiapkan.
Situs purbakala kompleks percandian Muaro Jambi adalah sebuah kompleks percandian agama Hindu-Buddha terluas di Asia Tenggara, dengan luas 3.981 hektar yang kemungkinan besar merupakan peninggalan Kerajaan Sriwijaya dan Kerajaan Melayu.
Kompleks percandian ini terletak di Kecamatan Maro Sebo,Kabupaten Muaro Jambi tepatnya di tepi Batang Hari, sekitar 26 kilometer arah timur Kota Jambi.
Candi Muaro Jambi diperkirakan berasal dari abad ke-11 M dan lokasi tersebut merupakan kompleks candi yang terbesar dan yang paling terawat di pulau Sumatera.
Sejak 2009 Kompleks Candi Muaro Jambi telah diusulkan ke UNESCO untuk menjadi salah satu Situs Warisan Dunia.
Setelah dari Candi Muaro Jambi, obor selanjutnya di bawa ke Kota Jambi dan dikirab keliling kota.
Persiapan juga sudah dilakukan termasuk penetuan siapa saja yang akan membawa obor kejuaraan empat tahunan paling bergengsi di Asia atau satu level dibawah olimpiade itu.
Sedikitnya ada 10 mantan atlet yang akan berlari membawa obor secara bergantian yang diantaranya adalah Elieser Wettebosi mantan atlet atletik, Olsen Tiger mantan atlet polo air, Harry Maitimu mantan atlet tinju, Baharuddin mantan atlet silat (pelatih) da Rasima mantan atlet dayung, Frisca Ira Wibowo mantan atlet wushu, Helen atlet senam dan Haidir mantan atletik.
Selain itu yang bakal membawa obor Asian Games 2018 adalah Kapolda Jambi Irjen Pol Muchlis As dan Sekretaris Daerah Provinsi Jambi, Muhammad Dianto. Artis ibukota Mario Lawalata dijadwalkan juga ikut berlari membawa obor Asian Games 2018.
Kirab obor sendiri bakal berakhir di Kantor Gubernur Jambi. Di lokasi tersebut bakal ada prosesi serta kesenian sebelum Plt Gubernur Jambi Fachrori Umar menyalakan kaldron mini dengan menggunakan api yang sebelumnya dikirab.
Sebelumnya Sekretaris Daerah Provinsi Jambi, Muhammad Dianto mengatakan kirab obor Asian Games pertama akan disambut dan diarak dengan rangkaian kesenian tradisional.
Rombongan kirab obor ini akan didaulat sebagai tamu kehormatan dan akan disambut dengan tarian selamat datang yang akan dimulai di ruang VIP room Bandara Sultan Thaha Jambi.
"Kirab obor akan dikawal pesilat di Jambi yang juga akan menampilkan tarian kreasi baru. Pembawa obor juga akan didampingi oleh Bujang-Gadis Jambi dan kita akan mengupayakan yang terbaik bagi rombongan," kata Dianto.
Baca juga: Kirab api obor Asian Games lalui Bukittinggi
Baca juga: Pemkot harap pemain Persib ramaikan pawai obor Asian Games 2018
Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2018
Tags: