Calon haji dari Bengkalis mengalami kelelahan
2 Agustus 2018 00:34 WIB
Ratusan orang pengantar calon haji memadati Bandara Haluoleo Kendari saat pemberangkatan jemaah calon haji asal Kendari, Sulawesi Tenggara, Rabu (1/8/2018). Sebanyak 2.026 jemaah calon haji di kloter 20 dan 21 diberangkatkan mulai tanggal 1 dan 2 Agustus 2018 melalui lima bandara yang ada di Sulawesi Tenggara menuju Asrama Haji Sudiang Embarkasi Makassar. (ANTARA FOTO/Jojon)
Bengkalis (ANTARA News) - Calon haji dari Bengkalis, Provinsi Riau, yang tergabung dalam Kelompok Terbang 08 Embarkasi Batam mengalami kelelahan saat melaksanakan Arbain di Madinah.
"Secara keseluruhan kondisi 196 calhaj saat ini dalam keadaan kurang fit, kebanyakan kambuh sakitnya waktu di Tanah Air. Hal ini karena keletihan memaksakan untuk melaksanakan Arbain di Madinah," ujar Ketua Kloter 08 BTH (Embarkasi Batam) Fakhrurrozi ketika dihubungi, Kamis.
Calon haji (calhaj) Bengkalis yang mengalami kelelahan dirawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) di Madinah. "Calhaj yang mengalami kelelahan langsung mendapat perawatan dari tenaga medis dan dirawat di klinik haji setempat," kata Fakhrurrozi.
Calhaj kloter 08 sedang melakukan pramanasik haji untuk pemantapan pelaksanaan ibadah di Mekah dan bergabung dengan jamaah asal Kabupaten Inhil dan Indragiri Hulu.
"Bimbingan manasik yang dilakukan tersebut berfokus pada seputar persiapan pergerakan jemaah dari Madinah ke Mekkah, miqat, niat ihram, tata cara memakai baju ihram, dan panduan pelaksanaan umrah wajib dan sunnah," kata Fakrurrozi..
Calhaj Kloter 08 berangkat pada 27 Juli 2018 pukul 09.00 WIB dari Embarkasi Batam dan sampai Madinah 27 Juli 2018 pukul 13.50 Waktu Arab Saudi (WAS). Mereka berada di Madinah hingga 4 Agustus 2018.
"Selanjutnya, pada 5 Agustus calhaj Kloter 08 berangkat ke Mekah, selama di Tanah Suci akan menempati Sektor 9 Maktap dan 47 Misfalah," ujarnya.
Sebanyak 196 calhaj Bengkalis berasal dari Kecamatan Bengkalis (77 orang), Bantan (60), Bukit Batu dan Bandar Laksamana (24), Siak Kecil (22) dan Rupat (13 orang).
Baca juga: PPIH: Jangan takut kedinginan berihram di pesawat terbang
Baca juga: Calon haji Kloter 10 Batam menuju Mekkah
"Secara keseluruhan kondisi 196 calhaj saat ini dalam keadaan kurang fit, kebanyakan kambuh sakitnya waktu di Tanah Air. Hal ini karena keletihan memaksakan untuk melaksanakan Arbain di Madinah," ujar Ketua Kloter 08 BTH (Embarkasi Batam) Fakhrurrozi ketika dihubungi, Kamis.
Calon haji (calhaj) Bengkalis yang mengalami kelelahan dirawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) di Madinah. "Calhaj yang mengalami kelelahan langsung mendapat perawatan dari tenaga medis dan dirawat di klinik haji setempat," kata Fakhrurrozi.
Calhaj kloter 08 sedang melakukan pramanasik haji untuk pemantapan pelaksanaan ibadah di Mekah dan bergabung dengan jamaah asal Kabupaten Inhil dan Indragiri Hulu.
"Bimbingan manasik yang dilakukan tersebut berfokus pada seputar persiapan pergerakan jemaah dari Madinah ke Mekkah, miqat, niat ihram, tata cara memakai baju ihram, dan panduan pelaksanaan umrah wajib dan sunnah," kata Fakrurrozi..
Calhaj Kloter 08 berangkat pada 27 Juli 2018 pukul 09.00 WIB dari Embarkasi Batam dan sampai Madinah 27 Juli 2018 pukul 13.50 Waktu Arab Saudi (WAS). Mereka berada di Madinah hingga 4 Agustus 2018.
"Selanjutnya, pada 5 Agustus calhaj Kloter 08 berangkat ke Mekah, selama di Tanah Suci akan menempati Sektor 9 Maktap dan 47 Misfalah," ujarnya.
Sebanyak 196 calhaj Bengkalis berasal dari Kecamatan Bengkalis (77 orang), Bantan (60), Bukit Batu dan Bandar Laksamana (24), Siak Kecil (22) dan Rupat (13 orang).
Baca juga: PPIH: Jangan takut kedinginan berihram di pesawat terbang
Baca juga: Calon haji Kloter 10 Batam menuju Mekkah
Pewarta: Abdul Razak
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2018
Tags: