Jakarta (ANTARA News) - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa, dibuka melemah sebesar 15,01 poin seiring bursa saham eksternal.

IHSG dibuka melemah 15,01 poin atau 0,25 persen menjadi 6.012,92. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak turun 3,80 poin atau 0,40 persen menjadi 949,73.

Analis senior CSA Research Institute Reza Priyambada di Jakarta, Selasa mengatakan pergerakan bursa saham eksternal yang negatif menjadi salah satu faktor yang menahan investor melakukan aksi beli sehingga menahan laju IHSG.

"Sentimen bursa eksternal itu dapat memicu aksi profit taking," katanya.

Ia mengharapkan pergerakan nilai tukar rupiah yang cenderung positif dapat diapresiasi oleh investor sehingga menjadi penopang pasar saham domestik dan mampu kembali melanjutkan pergerakan positif bagi IHSG.

Sementara itu, Kepala Riset Valbury Sekuritas Indonesia, Alfiansyah dalam kajiannya mengemukakan sentimen kinerja keuangan emiten masih dapat menjadi penopang IHSG, meskipun satu sisi ketidakpastian faktor global bisa menghambat laju indeks.

"Diperkirakan IHSG pada hari ini (31/7) akan bergerak bervariasi dengan potensi menguat meski terbatas," paparnya.

Bursa regional, di antaranya indeks Nikkei turun 61,85 poin (0,27 persen) ke 22.482,99, indeks Hang Seng melemah 140,44 poin (0,49 persen) ke 28.592,69, dan Straits Times melemah 6,12 poin (0,18 persen) ke posisi 3.301,03.