Sukabumi (ANTARA News) - Dinas Perhubungan Kota Sukabumi, Jawa Barat, merancang pembangunan skywalk yang merupakan jalur khusus pejalan kaki agar tidak terhalang pedagang kaki lima (PKL).

"Rancangan pembangunan skywalk sudah masuk dalam tahap kajian dan akan dibangun di Jalan Ahmad Yani yang merupakan pusat keramaian dan perbelanjaan di Kota Sukabumi," kata Kepala Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Dinas Perhubungan Kota Sukabumi Imran Wardhani di Sukabumi, Minggu.

Dipilihnya Jalan Ahmad Yani untuk lokasi skywalk ini untuk menata ruas jalan tersebut khususnya dari PKL karena di trotoar dan badan jalan tersebut banyak PKL sehingga memicu kesemrawutan dan kemacetan lalu lintas di ruas jalan itu.

Menurutnya, pengkajian terkait pembangunan skywalk ini ditargetkan selesai pada 2018 dan bisa langsung diajukan ke Wali Kota Sukabumi terpilih. Sedangkan konsep pembangunan skywalk di Jalan Ahmad Yani ingin seperti di Cihampelas, Bandung.

Pembangunan jalan tersebut dianggap perlu dan penting karena kapasitas dan lebar jalan terus berkurang yang disebabkan oleh berbagai faktor termasuk menjamurnya PKL.

Selain itu jika pembangunan ini terealisasi, PKL yang berjualan di trotoar dan badan jalan bisa ditertibkan sehingga tidak lagi mengganggu dan menimbulkan kemacetan lalu lintas di jalan tersebut.

"Saat ini kami masih mengukur panjang jalan untuk dijadikan skywalk dan diharapkan tidak ada kendala serta disetujui oleh wali kota, sehingga pejalan kaki bisa lebih nyaman bepergian tanpa terhalang PKL," tambahnya.

Imran mengatakan Kota Sukabumi merupakan pusat pelayanan jasa dan perdagangan sehingga daerah ini selalu menjadi tujuan berbelanja baik dari dalam maupun luar Kota Sukabumi.

Maka dari itu diharapkan pembangunan jalan tersebut pada 2019 dapat direalisasikan sehingga akan menghindarkan pejalan kaki dari kesemrautan di Jalan Ahmad Yani tersebut.