SBY dan Zulkifli belum bahas koalisi
25 Juli 2018 22:34 WIB
Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) (kiri) menerima kedatangan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (kanan) sebelum melakukan pertemuan tertutup di kediaman SBY di kawasan Mega Kuningan, Jakarta, Rabu (25/7/2018). Pertemuan ini merupakan tindak lanjut dari komunikasi politik yang dibangun Partai Demokrat dan PAN jelang Pilpres 2019. (ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)
Jakarta (Antara) - Pertemuan antara Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono dengan Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan belum membahas soal koalisi antara kedua partai.
"Yang kami bahas soal politik kebangsaan. Tentang situasi terkini," ujar Zulkifli Hasan seusai melakukan pertemuan dengan SBY di kediaman SBY, di kawasan Mega Kuningan, Jakarta, Rabu malam.
Tidak banyak yang disampaikan Zulkifli Hasan soal pertemuannya dengan SBY yang berlangsung sekitar satu setengah jam itu. Zulkifli mengatakan PAN menyepakati untuk membangun komunikasi lebih intensif dengan Demokrat ke depan.
Sementara itu SBY mengatakan yang terpenting dalam membangun sebuah koalisi adalah menyamakan visi dan misi lebih dulu.
"Kalau diizinkan membangun koalisi, yang paling penting adalah merumuskan visi-misi yang akan ditawarkan, sehingga rakyat bisa menilai apakah klop sesuai harapan mereka," ujar SBY di kediamannya.
Adapun seusai melakukan pertemuan dengan Zulkifli Hasan, SBY kembali melakukan konferensi pers di kediamannya bersama jajaran petinggi Partai Demokrat, untuk menjawab pertanyaan wartawan mengenai kans koalisinya dengan partai pendukung Jokowi dan dinamika politik terkini lainnya.
"Yang kami bahas soal politik kebangsaan. Tentang situasi terkini," ujar Zulkifli Hasan seusai melakukan pertemuan dengan SBY di kediaman SBY, di kawasan Mega Kuningan, Jakarta, Rabu malam.
Tidak banyak yang disampaikan Zulkifli Hasan soal pertemuannya dengan SBY yang berlangsung sekitar satu setengah jam itu. Zulkifli mengatakan PAN menyepakati untuk membangun komunikasi lebih intensif dengan Demokrat ke depan.
Sementara itu SBY mengatakan yang terpenting dalam membangun sebuah koalisi adalah menyamakan visi dan misi lebih dulu.
"Kalau diizinkan membangun koalisi, yang paling penting adalah merumuskan visi-misi yang akan ditawarkan, sehingga rakyat bisa menilai apakah klop sesuai harapan mereka," ujar SBY di kediamannya.
Adapun seusai melakukan pertemuan dengan Zulkifli Hasan, SBY kembali melakukan konferensi pers di kediamannya bersama jajaran petinggi Partai Demokrat, untuk menjawab pertanyaan wartawan mengenai kans koalisinya dengan partai pendukung Jokowi dan dinamika politik terkini lainnya.
Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018
Tags: