Jakarta (ANTARA News) – Badang Litbang Pertanian turut menyukseskan Tahun Perbenihan 2018 melalui produksi benih tanaman pangan, perkebunan, dan holtikultura oleh Unit Kerja (UK) dan Unit Pelaksana Tugas (UPT) di seluruh penjuru nusantara.

Bekerja sama dengan Pemerintah Daerah, produksi benih berbagai komoditas ini sudah terlaksana dan didistribusikan kepada masyarakat sesuai dengan kondisi dan kebutuhan wilayahnya sejak 2017.

Perlu digarisbawahi, benih berbagai komoditas yang diproduksi oleh UKT-UPT Balitbangtan sudah bersertifikat dan berlabel, serta penuh dengan sentuhan inovasi teknologi dalam proses pembuatannya.

BPTP Balitbangtan yang bertugas memproduksi benih berbagai komoditas telah mendistribusikan benih pepaya delima dan tebu kepada kelompok tani di beberapa kabupaten di Jawa Tengah dan selanjutnya akan mendistribusikan beberapa benih komoditas lain, seperti kentang dan bawang putih.

BPTP Balitbangtan Jawa Tengah pun telah menyerahkan 8000 benih kelapa kepada 5 gabungan kelompok tani (gapoktan) di wilayah Kabupaten Kebumen pada Jumat (20/7) lalu.

Kepala BPTP Balitbangtan Jawa Tengah, Dr. Harwanto, menyatakan bahwa sebanyak 9.450 dari target 8000 batang benih kelapa yang mereka produksi telah lolos sertifikasi, sehingga distribusi juga dialokasikan untuk desa miskin di Kecamatan Adimulyo sebanyak 500 batang.

Kadistan Kabupaten Kebumen berterima kasih kepada BPTP Balitbangtan Jawa Tengah dan Distanbun Provinsi Jawa Tengah yang telah mengalokasikan bantuan benih di Kebumen.

Kabupaten Kebumen merupakan sentra pengembangan kelapa dan dengan adanya bantuan ini diharapkan dapat meningkatkan produksi kelapa di tahun-tahun mendatang.

Distanbun Provinsi Jawa Tengah berkomitmen dalam mendukung program ini. Kabid Perkebunan menyampaikan bahwa kerja sama dan koordinasi perbenihan dengan BPTP Balitbangtan Jawa Tengah sudah dilakukan sejak 2017.

Selain menentukan CPCL penerima benih, Distanbun Provinsi Jawa Tengah juga membantu distribusi sampai lokasi juga sarana produksi padi.

(Ikky)