Selangor, Malaysia (ANTARA News) - Atlet renang putri Adinda Larasati Dewi membuka kran medali emas untuk Indonesia setelah menjadi yang terbaik nomor 400 meter gaya bebas ASEAN School Games (ASG) 2018 di Daru Ehsan Aquatic Center Selangor, Malaysia, Minggu.

Salah satu andalan Indonesia itu menjadi yang tercepat setelah menyelesaikan lomba dengan catatan waktu empat menit 23,12 detik, mengungguli atlet Thailand, Kwanmuang (4:26,13) dan sesama wakil Indonesia lainnya, Prada Hanan Farmadini (4:29,27).

Apa yang diraih oleh Adinda Larasati Dewi memang sesuai dengan prediksi. Hanya catatan waktunya belum mampun menembus rekor yang selama ini ada pada kejuaraan khusus pelajar ini yaitu empat menit 19,27 detik.

"Memang benar. Ini adalah target saya. Tapi untuk catatan waktunya belum mencapai best time saya empat menit 16 detik," kata Adinda Larasati Dewi usai perlombaan.

Baca juga: Tim putri menapak semifinal ASG setelah libas Malaysia

Sayangnya, keberhasilan Adidan tak berulang di nomor 100 meter gaya bebas karena hanya mampu meraih medali perak dengan catatan waktu 58,38 detik, tertinggal dari wakil Thailand, Manita, yang mencatatkan waktu terbaik dengan 56,80 detik.

"Nomor ini (100 m) juga target, tapi belum bisa saya penuhi karena antara 400 dengan 100 jaraknya pendek. Lawan juga cukup bagus sejak awal," kata atlet penghuni pelatnas itu.


Emas putra

Kesuksesan Adinda diikuti oleh Athalarik Fernando yang memenangi nomor serupa di sektor putra setelah membukukan waktu tercepat yaitu empat menit 4,77 detik. Catatan waktu ini juga belum menyentuh rekor yang ada yaitu tiga menit 57,16 detik.

Pada sektor putra medali perak direbut oleh atlet Indonesia lainnya, Agus Nuarta dengan catatan waktu empat menit 7,41 detik dan perunggu direbut atlet asal Singapura, Luke Tan Yu Yang dengan waktu empat menit 8,93 detik.

"Ini adalah emas ketiga saya selama ikut ASG. Dua emas yang lain saya raih di ASG tahun lalu. Salah satunya nomor 400 gaya bebas," kata Athalarif Fernando usai menerima medali.

Setelah ASG, atlet asal Bandung ini akan fokus menjalani pelatnas bersama dengan atlet senior dengan sasaran bisa menembus tim Indonesia yang diturunkan di SEA Games 2019 Filipina.

Baca juga: Indonesia kuasai klasemen hari pertama ASG 2018