Jakarta (ANTARA News) - PT Pertamina (Persero) meningkatkan penyaluran avtur di 12 titik embarkasi haji demi memastikan pasokan bahan bakar untuk penerbangan keberangkatan jamaah yang dimulai pada Selasa ini.

"Penyaluran Avtur selama musim haji akan diberikan perhatian khusus, agar masyarakat yang ingin berangkat ke tanah suci dapat terbang dengan lancar, aman dan nyaman," kata Vice President Corporate Communication Pertamina Adiatma Sardjito dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa.

Ia menjelaskan Pertamina akan terus mengawal peningkatan konsumsi Avtur selama musim haji tahun 2018, sehingga kebutuhan avtur di semua embarkasi dapat terpenuhi dengan baik.

Ada pun rata-rata penyaluran avtur harian nasional pada Juli meningkat sebesar 8,5 persen dari 15.000 kiloliter (KL) per hari menjadi sekitar 16.900 KL per hari.

Peningkatan juga dilakukan pada bulan Agustus sebesar 6 persen dari rata-rata penyaluran avtur harian nasional 15.000 KL per hari menjadi 16.500 KL per hari, dan pada bulan September peningkatannya sebesar 4,8 persen dari rata-rata harian 15.600 KL per hari diproyeksikan menjadi 16.000 KL per hari.

Adiatma menyebutkan ada 12 embarkasi haji di Indonesia yang akan menjadi titik penyaluran avtur, yakni Bandara Kuala Namu Medan Sumatera Utara (KNO), Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II (PLM),Bandara Internasional Soekarno Hatta Cengkareng (CGK), Bandara Juanda Surabaya ( SUB), Bandara Hasanudin Makassar (UPG).

Selanjutnya, Bandara Sepinggan Balikpapan (BPN), Bandara Minangkabau, Padang (PDG), Bandara Hang Nadim, Batam (BTH), Bandara Solo, Adi Soemarmo (SOC), Bandara Syamsudin Noor, Banjarmasin (BDJ), Bandara Sultan Iskandar Muda, Banda Aceh (BTJ) dan Bandara Lombok Praya, Lombok (LOP).