Palu (ANTARA News) - Jaringan Internet di Kota Palu, ibukota Sulawesi Tengah (Sulteng), sejak Kamis (2/8) sekira pukul 15:30 WITA terganggu sehingga sejauh ini banyak pengguna jasa jejaring dunia maya tersebut tidak bisa melakukan aktivitasnya. Bahkan, sejumlah pengguna Internet terpaksa menunda aktivitasnya yang berhubungan dengan pemanfaatan Internet, antara lain di perkantoran, sekolah maupun kepentingan di kediaman pribadi. Seorang siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 3 Palu, Octavianus (16), mengaku tidak bisa melakukan tugas belajarnya secara maksimal karena beberapa tugas sekolahnya harus mendapatkan sumber dari pencarian di laman (situs Internet). "Kalau membeli bukunya sulit dan harganya mahal sehingga saya selama ini mengandalkan Internet," ujarnya di depan warung internet (warnet) di Jalan Tanjung Santigi, Kota Palu. Dia mengemukakan, terpaksa menunda menyelesaikan tugas mata pelajaran fisikanya lantaran fasilitas pencarian informasi melalui Internet belum bisa beroperasi kembali. Pengakuan serupa juga dikatakan Febrianto (34). Pekerja swasta tersebut mengaku kesulitan karena contoh proposal yang dikirim rekan bisnisnya di Jakarta melalui Internet tidak bisa dilihat. "Padahal, contoh proposal tersebut harus sudah saya kerjakan dalam minggu ini sehingga dapat disebarkan kepada rekan-rekan yang lain," katanya. Dia mengatakan, tidak mungkin jika meminta rekannya tersebut mengirim ulang contoh proposal melalui pos. "Lebih baik, saya menunggu Internet beroperasi kembali dari pada menunggu kiriman via pos yang bisa memakan waktu lebih lama lagi," ujarnya. Terputusnya Internet tersebut juga membuat beberapa warnet di Kota Palu terlihat memilih tak membuka usahanya untuk sementara waktu sambil menunggu perbaikan dapat diakses kembali. "Lebih baik tutup sementara, sambil menunggu jaringan internet normal kembali," kata Agustian, seorang pengusaha warnet di Jalan Setia Budi. Dia mengatakan, putusnya jaringan Internet tersebut menurut pihak Telkom karena ada gangguan sistem di Telkom Jakarta. Petugas Telkom Palu yang dihubungi menyatakan, tidak bisa memberi tahu secara pasti kapan Internet bisa berfungsi kembali. Selain gangguan Internet, pemadaman listrik secara bergilir juga makin sering terjadi di Kota Palu. Pada Jumat, masyarakat kota tersebut mendapat giliran mati listrik selama tiga jam karena kerusakan mesin pada Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) di Kota Palu. (*)