Jakarta (ANTARA News) - Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nachrawi mengatakan atlet atletik Indonesia peraih emas dalam Kejuaraan Dunia Atletik U-20 nomor lari 100 Lalu Muhammad Zohri akan mendapatkan bonus dari pemerintah atas prestasinya.

"Kami sudah siapkan. Setidaknya semangat, kita akan jemput, kita siapkan bonus," kata Imam di kantor Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Jakarta, Kamis.

Imam mengungkapkan kemenangan Zohri dalam nomor lari 100 meter di kejuaraan dunia merupakan kejutan dan menjadi sejarah baru bagi Indonesia.

Dia menerangkan Zohri merupakan atlet dari Nusa Tenggara Barat yang dibiayai oleh Pusat Pendidikan dan Pelatihan Pelajar.

Imam berharap prestasi yang sama bisa ditorehkan Zohri pada perhelatan Asian Games ke-18 di Jakarta-Palembang Agustus mendatang.

"Alhamdulillah hari ini Zohri jadi yang tercepat di dunia. Semoga juga yang tecepat di Asian Games nantinya," kata Imam.

Zohri berhasil mengalahkan dua pelari asal Amerika Serikat dengan mencatatkan waktu 10,18 detik. Ia unggul tipis dari Anthony Schwartz dan Eric Harrison yang sama-sama mencatatkan waktu 10,22 detik.

Pencapaian Zohri ini merupakan sejarah baru dalam cabang olahraga atletik Indonesia. Sebelumnya, Indonesia mencatatkan prestasi terbaik di nomor lari 100 meter pada kejuaraan yang sama di tahun 1986 dengan mencapai finis ke-8 di babak penyisihan.

Baca juga: Pelatih sudah prediksi bakat Lalu Muhammad Zohri sejak 2016

Baca juga: Jokowi bangga Muhammad Zohri juara dunia atletik U-20

Baca juga: Warganet bersorak untuk Lalu Muhammad Zohri

Baca juga: Video Lalu Muhammad Zohri menjadi juara Dunia Lari 100 meter putra U-20

Baca juga: Lalu sabet juara dunia lari 100 meter