Jakarta (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo menjelaskan dirinya masih mempertimbangkan tokoh yang akan menjadi pasangannya sebagai wakil presiden pada Pemilihan Presiden 2019.

"Biar matang dulu. Nanti kalau sudah matang, kami sampaikan pada saat yang tepat," kata Jokowi ditemui di Istana Negara, Jakarta pada Rabu.

Presiden menjelaskan komunikasi pun terus dilakukan kepada sejumlah partai koalisi dalam pemilihan tokoh calon wakil presiden.

Selain itu, Jokowi mengungkapkan dari sepuluh nama calon wapres, sudah dikerucutkan menjadi lima tokoh.

"Bisa partai, bisa non-partai, bisa profesional, bisa sipil, bisa TNI-Polri. Semuanya bisa," ujar Jokowi menjelaskan latar belakang wapres pilihannya.

Komisi Pemilihan Umum telah membuka pendaftaran calon legislatif untuk anggota DPR, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota dibuka sejak 4 hingga 17 Juli 2018.

Selain itu, KPU juga membuka pendaftaran pemilihan calon presiden dan wakil presiden untuk Pilpres 2019 pada 4 hingga 10 Agustus 2018.