Angin kencang robohkan rumah warga Ponorogo
6 Juli 2018 19:03 WIB
Arsip: Warga membersihkan puing yang berserakan akibat angin puting beliung di Alas Buluh Wongsorejo, Banyuwangi, Jawa Timur, Selasa (12/12/2017). (ANTARA FOTO/Budi Candra Setya)
Ponorogo (ANTARA News) - Angin kencang mengakibatkan rumah milik Sutrisno warga Dusun Bulusari, Desa Nglayang, Kecamatan Jenangan, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur roboh, Jumat.
Kasubbag Humas Polres Ponorogo, AKP Sudarmanto di Ponorogo, menuturkan, sejumlah warga di Desa Nglayang mendengar suara gemuruh pada saat terjadi angin kencang.
"Seorang warga setempat, Sutar mendengar ada suara gemuruh. Dia kemudian keluar rumah, melihat ke arah asal suara, ada asap dan debu dari rumah Sutrisno, tetangganya," ujarnya.
Mengetahui rumah tetangganya roboh, kata Sudarmanto, Sutar menghubungi Supardi (50) tetangganya yang lain.
"Kedua warga, Sutar dan Supardi kemudian mendatangi rumah Sutrisno yang roboh. Dan selanjutnya dibantu warga yang lain melaporkan ke perangkat desa dan Polsek Jenangan," jelasnya.
Tidak terdapat korban jiwa dalam peristiwa tersebut, karena pada saat kejadian, pemilik rumah berada di luar rumah. Namun, katanya, kerugian materi akibat robohnya rumah tersebut sekitar Rp50 juta.
Siang itu juga sejumlah anggota polisi dan personel TNI bersama warga setempat melakukan kerja bakti membersihkan reruntuhan rumah.
Kasubbag Humas Polres Ponorogo, AKP Sudarmanto di Ponorogo, menuturkan, sejumlah warga di Desa Nglayang mendengar suara gemuruh pada saat terjadi angin kencang.
"Seorang warga setempat, Sutar mendengar ada suara gemuruh. Dia kemudian keluar rumah, melihat ke arah asal suara, ada asap dan debu dari rumah Sutrisno, tetangganya," ujarnya.
Mengetahui rumah tetangganya roboh, kata Sudarmanto, Sutar menghubungi Supardi (50) tetangganya yang lain.
"Kedua warga, Sutar dan Supardi kemudian mendatangi rumah Sutrisno yang roboh. Dan selanjutnya dibantu warga yang lain melaporkan ke perangkat desa dan Polsek Jenangan," jelasnya.
Tidak terdapat korban jiwa dalam peristiwa tersebut, karena pada saat kejadian, pemilik rumah berada di luar rumah. Namun, katanya, kerugian materi akibat robohnya rumah tersebut sekitar Rp50 juta.
Siang itu juga sejumlah anggota polisi dan personel TNI bersama warga setempat melakukan kerja bakti membersihkan reruntuhan rumah.
Pewarta: Louis Rika Stevani
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018
Tags: