Beijing (ANTARA News) - Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Hong Kong menjaring para tenaga kerja Indonesia yang memiliki bakat menyanyi dan bermusik melalui lomba.

Para pemenang lomba tersebut mendapat kesempatan tampil pada Panggung Merah-Putih Perayaan HUT ke-73 RI pada bulan September mendatang di Hong Kong.

"Hal itu sebagai bentuk kepedulian perwakilan RI di luar negeri, seperti KJRI Hong Kong terhadap seluruh WNI, termasuk para PMI (pekerja migran Indonesia) yang merupakan pahlawan devisa negara," kata Duta Besar RI untuk China merangkap Mongolia, Djauhari Oratmangun di Beijing, Selasa.

Dubes sempat diundang dalam acara lomba yang digagas oleh Konsul Jenderal RI untuk Hong Kong Tri Tharyat itu.

"Kalian harus terus mengasah keterampilan bermusik. Bukan hanya sebagai penyaluran hobi, tapi suatu saat kalian dapat menghasilkan karya yang dapat dibanggakan di kancah musik Indonesia dan bahkan internasional," demikian Dubes memotivasi para TKI yang berkompetisi di ajang pencarian bakat tersebut.

Djauhari juga mengingatkan agar para TKI dapat terus membangun Indonesia, memupuk nasionalisme, saling peduli, dan menghormati hukum yang ditetapkan pemerintah setempat.

Dalam kunjungannya ke Hong Kong, Dubes dengan didampingi Konjen dan Ketua PPLN Suganda Supranto juga berkesempatan menghadiri kegiatan sosialisasi Pemilu.

"Mari berpartisipasi aktif dalam pesta demokrasi tahun depan. Setiap suara turut menentukan perjalanan bangsa ke depan," kata mantan Dubes RI untuk Rusia merangkap Belarusia itu.

Baca juga: KJRI Hong Kong kecam penganiayaan TKI