Pekanbaru (ANTARA News) - Warga antusias menggunakan hak pilih di tempat pemungutan suara (TPS) 32 dan 33 Kelurahan Sialang Munggu, Kecamatan Tampan, Kota Pekanbaru, Rabu, meski kedua tempat pemungutan suara itu tergenang akibat banjir.

Hujan semalam sebelum hari pencoblosan yang membuat sebagian wilayah kebanjiran tak menyurutkan semangat warga untuk datang ke tempat pemungutan suara.

Para ibu berdatangan, mengangkat rok mereka saat melintasi genangan banjir. Sementara para pemuda datang ke TPS dengan celana panjang tergulung.

Di TPS, warga sambil berseloroh saling mengingatkan agar tidak memilih pemimpin yang salah. Di antaranya ada yang mengemukakan kekecewaan kepada pemerinta Pekanbaru yang tak kunjung bisa mengatasi masalah banjir.

"Dari dulu banjir tak bisa teratasi. Wali Kota bolak-balik datang tapi tak juga ada perubahan. Jangan ada yang salah pilih ya," kata Subandi, dan disambut tawa warga lainnya.

"Kami butuh pemimpin yang mengerti kondisi kami inilah," katanya.

Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara Dedi Irawan mengatakan banjir di sekitar TPS 32 membuat warga agak terlambat datang ke TPS. Namun panitia tidak meminta lokasi TPS dipindahkan.

Di TPS 33, warga juga terlihat terus datang melalui banjir menuju TPS.

"Biar gerimis, kita harus pakai hak pilih kita demi Riau lebih baik," kata Andi, warga setempat.

Panitia setempat memilih memindahkan TPS 33 ke lokasi yang aman dari banjir untuk kelancaran pemungutan suara. Ketua KPPS 33, Arbani, mengatakan warga tetap semangat menggunakan hak pilih sehingga panitia berusaha mengakomodir dengan sebaik-baiknya.

"Kita tadi geser TPS agar lebih nyaman. Harapan kita warga tetap semangat mencoblos," katanya.

Provinsi Riau adalah salah satu daerah yang menyelenggarakan Pilkada serentak pada 2018. Ada dua pesta demokrasi di Bumi Lancang Kuning, Pemilihan Gubernur Riau dan Pemilihan Bupati Indragiri Hilir.

Jumlah pemilih di Riau berdasarkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) ada sekitar 3,6 juta orang.

Pemilihan Gubernur Riau 2018 diikuti pasangan Syamsuar-Edy Nasution yang diusung oleh PAN, PKS dan NasDem; Lukman Edy-Hardianto yang didukung Gerindra dan PKB; wali kota Pekanbaru Firdaus dan Rusli Effendi yang diusung oleh Partai Demokrat dan PPP; serta petahana Arsyadjuliandi Rachman-Suyatno yang maju dengan dukungan Partai Golkar, PDIP dan Hanura.

Baca juga: Bawaslu Riau telusuri pelanggaran selama masa tenang