Jakarta (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo menyampaikan ucapan selamat menonton pertandingan sepak bola dalam ajang Piala Dunia 2018 yang berlangsung di Rusia.

"Selamat nonton, yang rukun, kalau jagonya kalah gak usah ribut, jaga persaudaraan kita, jaga persatuan kita," kata Presiden Jokowi melalui video yang disampaikan Biro Pers dan Media Sekretariat Presiden.

Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin di Jakarta, Rabu, menyebutkan video itu rencananya diputar di tempat nonton bareng (nobar) namun ternyata ada juga di media sosial (medsos).

Melalui video itu Presiden Jokowi berpesan kepada penonton agar siap jika tim yang didukungnya ternyata kalah.

"Mau nonton bola, sudah siap, ini nonton bola pasti ingin timnya menang terus, tapi harus siap juga lho kalau timnya kalah," kata Presiden Jokowi.

FIFA World Cup atau Piala Dunia merupakan kompetisi sepak bola internasional yang diikuti oleh tim nasional putra senior anggota Federation Internationale de Football Association (FIFA).

Kejuaraan ini diselenggarakan setiap empat tahun sekali sejak turnamen 1930, kecuali pada tahun 1942 dan 1946, yang tidak diselenggarakan karena Perang Dunia II.

Juara Piala Dunia saat ini adalah Jerman, yang menjuarai turnamen 2014 di Brasil.

Format turnamen saat ini diikuti oleh 32 tim yang bersaing memperebutkan gelar juara di gelanggang olahraga di negara tuan rumah dalam waktu sekitar satu bulan, babak ini sering disebut dengan Final Piala Dunia.

Tahap kualifikasi diselenggarakan dalam waktu tiga tahun menjelang Piala Dunia, digelar untuk menentukan tim mana yang akan lolos ke turnamen, bersama dengan negara tuan rumah.

Pada tahun 2018, Piala Dunia dilaksanakan di Rusia yang dimulai sejak 14 Juni 2018.

Baca juga: Prediksi Meksiko vs Swedia: El Tri tak mau berhenti memburu tiga poin