Surabaya (Antara News) - Mudik Bareng Guyub Rukun BUMN 2018 yang difasilitasi PT Jasa Raharja (Persero) telah memberangkatkan ratusan pemudik untuk kembali ke Jakarta dari Stasiun Pasar Turi, Surabaya, Sabtu.




Sejumlah 608 pemudik mengikuti keberangkatan arus balik dengan Kereta Api Jayabaya dengan tujuan Pasar Senen, Jakarta. Delapan gerbong kereta diberangkatkan khusus untuk pemudik Jasa Raharja.




KA Jayabaya merupakan kereta kelas ekonomi premium jurusan Malang-Jakarta, yang memberikan kenyamanan dan tempat duduk leluasa bagi pemudik.




Mulai pukul 12.00 WIB, ratusan pemudik Jasa Raharja memadati area keberangkatan Stasiun Pasar Turi. Mereka kembali dengan membawa pulang barang bawaan serta oleh-oleh dalam ukuran yang cukup besar.




Para pemudik disambut oleh puluhan staf dari Jasa Raharja dan PT KAI, serta diberi bingkisan untuk bekal perjalanan seperti makanan ringan, roti dan air mineral. KA Jayabaya berangkat tepat pada pukul 14.15 WIB.




Suhadi, selaku Kepala Jasa Raharja Jawa Timur saat memberangkatkan pemudik berpesan agar pemudik dapat kembali mengikuti mudik gratis bersama Jasa Raharja untuk musim lebaran tahun depan.




"Untuk para pemudik, kami ucapkan semoga selamat sampai tujuan, dan tahun depannya agar bisa kembali mengikuti mudik gratis dengan tidak lagi menggunakan sepeda motor agar lebih aman dan selamat demi mengurangi risiko terjadinya kecelakaan di jalan," ujarnya.




Suhadi mengatakan, Jasa Raharja sebagai koordinator acara mudik gratis melihat penurunan angka kecelakaan pemudik, meski angka pastinya masih dalam proses evaluasi.




Nyamannya mudik tahun ini dirasakan oleh M.Ali, 42 asal Mojokerto beserta istri dan dua anak remajanya, yang akan kembali ke Bekasi, Jawa Barat. Dia dan keluarganya sudah mengikuti mudik gratis ini untuk kedua kalinya.




Tahun ini, dia mendapatkan kesempatan mudik gratis lagi, dan bersyukur karena perjalanannya menjadi lebih mudah dan menyenangkan.




"Wah....lebih enak ikut mudik gratis. Fasilitas keretanya seperti kereta bisnis, nyaman dan bisa leluasa untuk tidur. Kalau dulu naik mobil atau bis, semua keluarga nggak kuat karena mabuk darat, jadi lebih enak lah," ujarnya.




Senada halnya dengan Sri Mulyani (32), ibu dengan dua anak yang masih balita. Dia mengatakan, mudik gratis Jasa Raharja dengan kereta api membuat anaknya tidak terlalu rewel di perjalanan.




"Keretanya nyaman karena kelasnya ekonomi premium, untuk duduk-duduk juga terasa lebih lega dan nyaman juga buat anak-anak saya," ungkapnya.




Jasa Raharja memberangkatkan lebih dari 38.000 pemudik ke berbagai penjuru kota di Indonesia, dengan moda transportasi bus, kapal feri, dan kereta api. Khusus kereta api, Jasa Raharja memberangkatkan dan memulangkan sebanyak 4.864 pemudik.