Jakarta (ANTARA News) - OPPO, merk ponsel asal China, resmi meluncurkan flagship terbaru Find X, yang disebut menggabungkan teknologi dengan seni, di Museum Louvre, Paris, Prancis pada 19 Juni lalu.

Pada Find X, OPPO menghadirkan tampilan depan dan belakang tanpa lubang receiver. Layar Panoramic Arc Screen mencapai bagian sisi perangkat, dilengkapi teknologi COP flexible screen sehingga mampu menghadirkan rasio sebesar 93,8 persen, dikutip dari siaran pers.

Teknologi teranyar OPPO dapat ditemukan di kamera 3D tersembunyi yang disematkan di bagian depan dan belakang, masing-masing dengan resolusi 25MP dan 16MP+20MP. Kamera secara otomatis akan bergeser pada bagian atas ponsel begitu mengaktifkan fitur kamera di perangkat.

Find X juga secara otomatis akan menutup kamera jika tidak digunakan, berlaku juga jika ponsel menunjukkan tanda-tanda akan terjatuh. OPPO menyelipkan teknologi pemindai wajah tiga dimensi O-Face, yang diklaim lebih aman dari yang konvensional dengan rasio kesalahan 1:1.000.000.

Kemampuan kamera 3D OPPO dibekali modul 3D Structured Light yang terdiri atas begitu banyak komponen berteknologi tinggi, seperti Flood Illuminator, Infrared Camera, Proximity Sensor, Dot Projector, Receiver, dan RGB Camera, agar dapat membuat skema tiga dimensi wajah pengguna secara tepat.

OPPO Find X memakai chip dari Qualcomm, Snapdragon 845 didukung dengan RAM 8GB dan kapasitas internal 256GB.

Saat diluncurkan OPPO Find X akan dijual seharga 999 euro (setara Rp 16,3 juta), namun, belum diumumkan kapan perangkat ini tersedia di Indonesia.

Baca juga: Poster Oppo Find X konfirmasi SD845 dan RAM 8GB

Baca juga: Rekomendasi ponsel untuk Lebaran

Baca juga: Sama-sama usung AI, Oppo enggan komentari brand lain