Lebaran 2018
Ragunan targetkan 800.000 pengunjung hingga 24 Juni
15 Juni 2018 23:18 WIB
Dokumentasi Parade Satwa Ragunan Sejumlah pengunjung menyaksikan ular Sanca Sawah Albino ketika parade Satwa pada libur akhir pekan di Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta, Minggu (20/4/2014). Parade satwa tersebut untuk lebih mengenalkan satwa kepada para pengunjung dalam rangkaian acara jelang HUT ke 150 tahun Margasatwa Ragunan. (ANTARA FOTO/M Agung Rajasa)
Jakarta (ANTARA News) - Kepala Unit Pengelola Taman Margasatwa Ragunan Dina Himawati mengatakan pihaknya menargetkan jumlah pengunjung mencapai 800.000 orang mulai 15 Juni hingga 24 Juni 2018.
"Tahun lalu jumlah pengunjung mencapai sekitar 600.000 orang selama delapan hari, tapi tahun ini karena libur cuti bersamanya sampai 10 hari jadi target kita juga ikut naik sekitar 800.000 orang yang diperkirakan selama 10 hari mulai hari ini sampai nanti dengan tanggal 24 Juni," tuturnya saat ditemui di Ragunan, Jakarta, Jumat.
Taman Margasatwa Ragunan seluas 147 hektare itu merawat 2160 ekor satwa.
Dina mengatakan hingga pukul 16.00 WIB pada Jumat (15/6), jumlah pengunjung sudah mencapai 20.613 orang.
Pihaknya juga mencatat kendaraan mobil yang masuk kawasan Ragunan sebanyak 1.116 unit dan kendaraan motor sebanyak 2.658 unit serta satu bus umum.
"Kami berharap yang berkunjung ke Ragunan dari awal sampai akhir tidak terlalu signifikan lonjakannya tapi kami perkirakan kemungkinan hari Minggu dan Senin itulah puncak kunjungan di Ragunan," ujarnya.
Hal itu dikarenakan berdekatan dengan masa cuti bersama akan berakhir sehingga kemungkinan mereka sudah datang ke Jakarta kembali dan akan berkunjung ke Ragunan.
Para pengunjung juga akan dapat menyaksikan kanguru yang datang sejak Mei 2018 dan yang berasal dari pertukaran dengan lembaga konservasi di Solo.
Pihak taman margasatwa juga berhasil mengembangbiakkan seekor trenggiling, namun karena masih rentan jadi tidak bisa dilihat para pengunjung untuk sementara waktu.
Selain itu, Dina menuturkan pihaknya juga melengkapi dan menyempurnakan sarana rekreasi berupa mini outbound di taman satwa anak-anak sehingga dapat memberikan kenyamanan bagi pengunjung anak-anak.
"Untuk hari pertama karena ini bertepatan dengan hari Lebaran pertama masih biasa saja masih seperti layanan kami pada hari Minggu mungkin karena masih banyak yang bersilahturahmi ya," ujarnya.
Dina mengatakan pada hari-hari biasa, untuk Selasa sampai Jumat, rata-rata jumlah pengunjung kurang lebih antara 5000 sampai 10.000 orang; untuk Sabtu, jumlah pengunjung kurang lebih mencapai 20.000-an; sedangkan untuk Minggu, jumlah pengunjung bisa mencapai antara 35.000 sampai 50.000 orang.
"Karena kami ini adalah lembaga konservasi, kami berharap sahabat Ragunan yang berkunjung ke Taman Margasatwa rmRagunan ini di samping bisa menikmati rekreasi juga bisa mendapatkan sarana edukasi terkait satwa-satwa baik yang dilindungi maupun tidak dilindungi di tempat ini," tuturnya.
Di setiap kandang satwa, ada perawat satwa yang bisa memberikan informasi berkaitan dengan satwa kepada pengunjung.
Pihaknya berharap pengunjung bisa ikut melestarikan dengan tidak memberikan makanan sembarangan kepada satwa karena satwa di Ragunan ini sudah terjamin untuk kebutuhan pakannya.
"Tahun lalu jumlah pengunjung mencapai sekitar 600.000 orang selama delapan hari, tapi tahun ini karena libur cuti bersamanya sampai 10 hari jadi target kita juga ikut naik sekitar 800.000 orang yang diperkirakan selama 10 hari mulai hari ini sampai nanti dengan tanggal 24 Juni," tuturnya saat ditemui di Ragunan, Jakarta, Jumat.
Taman Margasatwa Ragunan seluas 147 hektare itu merawat 2160 ekor satwa.
Dina mengatakan hingga pukul 16.00 WIB pada Jumat (15/6), jumlah pengunjung sudah mencapai 20.613 orang.
Pihaknya juga mencatat kendaraan mobil yang masuk kawasan Ragunan sebanyak 1.116 unit dan kendaraan motor sebanyak 2.658 unit serta satu bus umum.
"Kami berharap yang berkunjung ke Ragunan dari awal sampai akhir tidak terlalu signifikan lonjakannya tapi kami perkirakan kemungkinan hari Minggu dan Senin itulah puncak kunjungan di Ragunan," ujarnya.
Hal itu dikarenakan berdekatan dengan masa cuti bersama akan berakhir sehingga kemungkinan mereka sudah datang ke Jakarta kembali dan akan berkunjung ke Ragunan.
Para pengunjung juga akan dapat menyaksikan kanguru yang datang sejak Mei 2018 dan yang berasal dari pertukaran dengan lembaga konservasi di Solo.
Pihak taman margasatwa juga berhasil mengembangbiakkan seekor trenggiling, namun karena masih rentan jadi tidak bisa dilihat para pengunjung untuk sementara waktu.
Selain itu, Dina menuturkan pihaknya juga melengkapi dan menyempurnakan sarana rekreasi berupa mini outbound di taman satwa anak-anak sehingga dapat memberikan kenyamanan bagi pengunjung anak-anak.
"Untuk hari pertama karena ini bertepatan dengan hari Lebaran pertama masih biasa saja masih seperti layanan kami pada hari Minggu mungkin karena masih banyak yang bersilahturahmi ya," ujarnya.
Dina mengatakan pada hari-hari biasa, untuk Selasa sampai Jumat, rata-rata jumlah pengunjung kurang lebih antara 5000 sampai 10.000 orang; untuk Sabtu, jumlah pengunjung kurang lebih mencapai 20.000-an; sedangkan untuk Minggu, jumlah pengunjung bisa mencapai antara 35.000 sampai 50.000 orang.
"Karena kami ini adalah lembaga konservasi, kami berharap sahabat Ragunan yang berkunjung ke Taman Margasatwa rmRagunan ini di samping bisa menikmati rekreasi juga bisa mendapatkan sarana edukasi terkait satwa-satwa baik yang dilindungi maupun tidak dilindungi di tempat ini," tuturnya.
Di setiap kandang satwa, ada perawat satwa yang bisa memberikan informasi berkaitan dengan satwa kepada pengunjung.
Pihaknya berharap pengunjung bisa ikut melestarikan dengan tidak memberikan makanan sembarangan kepada satwa karena satwa di Ragunan ini sudah terjamin untuk kebutuhan pakannya.
Pewarta: Martha Herlinawati S
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2018
Tags: