Jakarta (ANTARA News) - Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Polisi Tito Karnavian menilai masalah utama di Tol Cikopo-Palimanan (Cipali), Jawa Barat, adalah penumpukan kendaraan di tempat istirahat (rest area) yang jumlahnya sangat minim.
"Di Cipali problem utama adalah rest area yang kurang sehingga masyarakat yang dari Sumatera setelah terkena macet di Jakarta ingin buang air atau beli makanan dan minuman di Cipali. Otomatis memenuhi rest area," ujar Kapolri kepada wartawan di Markas Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya (Polda Metro Jaya), Jakarta, seusai meninjau arus mudik melalui udara, Kamis.
Kapolri mengatakan penuhnya tempat peristirahatan di Tol Cipali yang terbatas mengakibatkan kendaraan tidak tertampung dan menimbulkan pelambatan arus kendaraan.
Oleh karena itu, ia menyatakan, Kepala Koordinator Lalu Lintas (Korlantas) sempat mengambil diskresi dengan memberlakukan kebijakan laju kendaraan satu arah mulai Tol Cikarang Utama, Jawa Barat, sampai pintu Tol Kertasari di Tegal, Jawa Tengah, sepanjang 12 kilometer.
"Setelah Kertasari ada pelambatan sedikit karena adanya jembatan baru, namun setelah masuk Jawa Tengah, Salatiga, Boyolali, Solo, semua lancar," ujarnya.
Masalah kemacetan yang terjadi hanya terletak di Tol Cikampek, Gerbang Tol Cikarang Utama dan Cipali, namun kondisi kemacetannya tidak separah mudik tahun-tahun sebelumnya, demikian Jenderal Polisi Tito Karnavian.
Kapolri: Masalah Tol Cipali minim tempat istirahat
14 Juni 2018 23:23 WIB
Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian. (ANTARA /Wahyu Putro A)
Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2018
Tags: