Soft tenis Indonesia boyong lima emas dari Thailand
12 Juni 2018 23:51 WIB
Tim Soft Tenis Indonesia dalam turnamen internasional bertajuk "The 4th Agel World Tour Soft Tennis Championships" di Pattaya, Thailand, 7-11 Juni 2018. (ANTARA/Humas PP Pesti)
Jakarta (ANTARA News) - Tim Soft Tenis Indonesia berhasil memboyong lima medali emas, tiga perak dan lima perunggu dari turnamen internasional bertajuk "The 4th Agel World Tour Soft Tennis Championships" di Pattaya, Thailand, 7-11 Juni 2018.
Berdasarkan pernyataan resmi Persatuan Soft Tenis Seluruh Indonesia (Pesti) yang diterima di Jakarta, Selasa malam, skuat Merah Putih yang akan membela Indonesia pada Asian Games 2018 itu mendulang emas melalui ayunan raket Elbert Sie di nomor tunggal putra, pasangan Prima Simpatiaji/Irfandy Hendrawan dan ganda campuran Elbert Sie/Dwi Rahayu Pitri serta tunggal putri yunior U-18 atas nama Anna Kawengian.
Selain itu, pasukan Indonesia juga bertengger di podium tertinggi kategori beregu putra turnamen yang diikuti peserta dari enam negara (Thailand, Indonesia, Filipina, Jepang, Kamboja dan India) ini.
"Hasil uji coba ini membuat kami makin percaya diri menyongsong gelaran utama, Asian Games 2018 di Palembang, Agustus nanti," kata Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Pesti Martuama Saragi.
Turnamen yang berlangsung di kawasan wisata Pattaya di Negeri Gajah Putih itu mengakhiri program uji coba pemusatan latihan nasional (pelatnas) Soft Tenis menjelang Asian Games 2018, yang sejak awal tahun ini, Prima Simpatiaji dan kawan-kawan telah melakoni uji coba di berbagai kejuaraan internasional di Nakhon Ratchasima (Thailand), Hiroshima (Jepang) dan Frankfurt (Jerman).
"Setelah ini, kami kembali menjalani training camp di Incheon, Korea Selatan, dari 17 Juni hingga 2 Juli," tutur pelatih putra Pelatnas Soft Tenis, Ferly Montolalu.
PP Pesti sendiri mencanangkan target perolehan sekeping medali emas, satu perak dan dua perunggu Asian Games 2018. Pada pesta olahraga antar negara di kawasan Asia empat tahun silam di Incheon, Korea, soft tenis berhasil menyumbang satu medali perak dari nomor tunggal putra atas nama Edi Kusdaryanto serta satu perunggu dari ganda campuran, pasangan Prima Simpatiaji dan Maya Rosa bagi kontingen Indonesia.
Raihan tim Indonesia dalam The 4th Agel World Tour Soft Tennis Championships, Pattaya, Thailand, 7-11 Juni 2018 adalah:
Lima medali emas (tunggal putra: Elbert Sie, ganda putra: Prima Simpatiaji/Irfandy Heendrawan, ganda campuran: Elbert Sie/Dwi Rahayu Pitri, tunggal putri yunior: Anna Kawengian dan beregu putra)
Tiga medali perak (tunggal putra: Prima Simpatiaji, tunggal putri: Voni Darlina, beregu putri)
Lima medali perunggu (tunggal putra: Irfandy Hendrawan, ganda putra: Hemat Bhakti Anugrah/Gusti Jayakusuma, ganda putri: Dwi Rahayu Pitri/Voni Darlina, ganda campuran: Irfandy Hendrawan/Dede Tari Kusrini, tunggal putri U-21: Anna Lontoh)
Tim Indonesia:
Putra
Irfandi Hendrawan, Prima Simpatiaji, Gusti Jaya Kusuma, Elbert Sie, Hemat Bakti Anugrah
Putri
Dwi Rahayu Pitri, Dede Tari Kusrini, Anadeleyda Kawengian, Siti Nur Arasy, Voni Darlina.
Berdasarkan pernyataan resmi Persatuan Soft Tenis Seluruh Indonesia (Pesti) yang diterima di Jakarta, Selasa malam, skuat Merah Putih yang akan membela Indonesia pada Asian Games 2018 itu mendulang emas melalui ayunan raket Elbert Sie di nomor tunggal putra, pasangan Prima Simpatiaji/Irfandy Hendrawan dan ganda campuran Elbert Sie/Dwi Rahayu Pitri serta tunggal putri yunior U-18 atas nama Anna Kawengian.
Selain itu, pasukan Indonesia juga bertengger di podium tertinggi kategori beregu putra turnamen yang diikuti peserta dari enam negara (Thailand, Indonesia, Filipina, Jepang, Kamboja dan India) ini.
"Hasil uji coba ini membuat kami makin percaya diri menyongsong gelaran utama, Asian Games 2018 di Palembang, Agustus nanti," kata Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Pesti Martuama Saragi.
Turnamen yang berlangsung di kawasan wisata Pattaya di Negeri Gajah Putih itu mengakhiri program uji coba pemusatan latihan nasional (pelatnas) Soft Tenis menjelang Asian Games 2018, yang sejak awal tahun ini, Prima Simpatiaji dan kawan-kawan telah melakoni uji coba di berbagai kejuaraan internasional di Nakhon Ratchasima (Thailand), Hiroshima (Jepang) dan Frankfurt (Jerman).
"Setelah ini, kami kembali menjalani training camp di Incheon, Korea Selatan, dari 17 Juni hingga 2 Juli," tutur pelatih putra Pelatnas Soft Tenis, Ferly Montolalu.
PP Pesti sendiri mencanangkan target perolehan sekeping medali emas, satu perak dan dua perunggu Asian Games 2018. Pada pesta olahraga antar negara di kawasan Asia empat tahun silam di Incheon, Korea, soft tenis berhasil menyumbang satu medali perak dari nomor tunggal putra atas nama Edi Kusdaryanto serta satu perunggu dari ganda campuran, pasangan Prima Simpatiaji dan Maya Rosa bagi kontingen Indonesia.
Raihan tim Indonesia dalam The 4th Agel World Tour Soft Tennis Championships, Pattaya, Thailand, 7-11 Juni 2018 adalah:
Lima medali emas (tunggal putra: Elbert Sie, ganda putra: Prima Simpatiaji/Irfandy Heendrawan, ganda campuran: Elbert Sie/Dwi Rahayu Pitri, tunggal putri yunior: Anna Kawengian dan beregu putra)
Tiga medali perak (tunggal putra: Prima Simpatiaji, tunggal putri: Voni Darlina, beregu putri)
Lima medali perunggu (tunggal putra: Irfandy Hendrawan, ganda putra: Hemat Bhakti Anugrah/Gusti Jayakusuma, ganda putri: Dwi Rahayu Pitri/Voni Darlina, ganda campuran: Irfandy Hendrawan/Dede Tari Kusrini, tunggal putri U-21: Anna Lontoh)
Tim Indonesia:
Putra
Irfandi Hendrawan, Prima Simpatiaji, Gusti Jaya Kusuma, Elbert Sie, Hemat Bakti Anugrah
Putri
Dwi Rahayu Pitri, Dede Tari Kusrini, Anadeleyda Kawengian, Siti Nur Arasy, Voni Darlina.
Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018
Tags: