Jakarta (ANTARA News) - PT Hutama Karya (Persero) menyiagakan 10 posko mudik di tiga ruas tol Sumatera selama libur Lebaran 2018 menyusul program mudik bersama yang digelar di Jakarta dan Pangandaran.

"Pada libur hari raya Idul Fitri tahun ini, kami menyiapkan fasilitas berupa tempat istirahat bagi para pemudik di berbagai titik. Fasilitas itu berisi musola, toilet, serta tempat isi ulang uang elektronik," kata Direktur Jalan Tol Hutama Karya Bambang Pramusinto di Jakarta, Sabtu.

Selain posko mudik, Hutama Karya juga menyiagakan Patroli Jalan Raya, mobil derek, ambulan, dan mobil SAR untuk menjamin keselamatan dan kenyamanan pengendara.

"Khusus di ruas tol Kotabaru-Lematang, kami juga menyediakan satu landasan helikopter (helipad) untuk mengantisipasi apabila sewaktu-waktu terpadat keadaan darurat yang memerlukan penanganan khusus dengan helikopter dari petugas berwenang," kata Bambang.

Di ruas tol Medan-Binjai, Hutama Karya menyiagakan empat posko mudik. Kemudian, tiga posko berada di ruas tol Palembang-Indralaya serta empat posko mudik tol Bakauheni-Terbanggi Besar.

Bambang mengatakan tol Palembang-Indralaya yang dapat dilalui pemudik sepanjang 22 km yang terbagi dalam 15 km jalur fungsional, yaitu seksi Pemulutan ke SS KTM dan dari SS Pemulutan menuju Indralaya, serta tujuh kilometer jalur operasional di seksi Palembang ke Pemulutan.

"Khusus untuk seksi Palembang - Pemulutan dikenakan tarif tol Rp6.000," ujarnya.

Dia menambahkan ruas tol Medan-Binjai yang siap dilalui para pemudik sepanjang 13,2 km yang terdiri dari 2,7 km jalur fungsional di seksi satu dari Helvetia sampai Jalan Veteran, dan 10,5 km jalur operasional pada seksi dua Semayang ke Helvetia serta seksi tiga Binjai ke Semayang.

"Untuk tol Semayang-Helvetia tarif tol sebesar Rp6.000. Sedangkan biaya tol Binjai-Semayang sebesar Rp4.000. Bagi pemudik yang menggunakan tol dari Binjai hingga Helvetia atau sebaliknya dikenakan tarif Rp10.500," kata Bambang.

Tiga ruas tol Sumatera milik Hutama Karya yaitu Medan-Binjai, Palembang-Indralaya, serta Bakauheni-Terbanggi Besar dengan total panjang 89,6 km terbagi dalam 31,4 km tol operasional dan 58,2 km tol fungsional.

Hutama Karya belum memberlakukan biaya tol bagi para pemudik di ruas tol Bakauheni - Terbanggi Besar selama libur lebaran 2018.